Trenggalek (ANTARA) - Wakil Bupati Trenggalek Syah Muhamad Natanegara mengingatkan para relawan dan mitra Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) agar menjaga integritas dan tidak menyalahgunakan kewenangan dalam menjalankan tugas pelayanan kesejahteraan sosial.
Pesan itu disampaikan Syah Muhamad Natanegara kepada para pendamping PKH, Tagana, TKSK, dan Pasukan Pink dalam kegiatan pemantapan SDM kesejahteraan sosial di Pendopo Manggala Praja Nugraha, Selasa.
“Prinsipnya saya mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Dinas Sosial PPPA beserta seluruh binaannya. Tanpa mereka, pendataan dan distribusi bantuan tidak mungkin berjalan baik,” ujarnya.
Mas Syah juga mengapresiasi dedikasi para relawan yang dinilainya telah banyak membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan program-program kesejahteraan sosial. Ia berharap seluruh SDM yang dibina Dinsos tetap menjaga amanah dan terus bersinergi.
“Semoga kawan-kawan relawan Dinsos selalu diberi kesehatan, rezeki yang melimpah, dan diliputi kebahagiaan,” ucapnya.
Masih dalam suasana Idulfitri, Wakil Bupati juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh relawan dan mitra sosial atas kekhilafan selama bertugas.
Ia mewakili Bupati Trenggalek dan jajaran Pemkab turut mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri, Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin.
Dalam kesempatan itu, Mas Syah juga menyinggung proses pemutakhiran data program prioritas nasional sebagaimana diamanatkan dalam Inpres Nomor 4 Tahun 2025 tentang Tata Tunggal Sosial Ekonomi Nasional.
Ia menyampaikan apresiasi kepada BPS yang telah mendampingi Pemkab Trenggalek dalam proses tersebut.
Kepada seluruh SDM kesejahteraan sosial yang hadir, mantan anggota DPRD Trenggalek ini menekankan pentingnya semangat dan kesiapan untuk menyelesaikan pendataan sesuai target yang telah ditentukan.
“Kita berharap semua pihak di bawah binaan Dinsos bisa terus bersinergi dan bekerja dengan baik, agar tujuan bersama segera tercapai,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, juga diserahkan bantuan CSR Bank Jatim tahun 2024 berupa revitalisasi kawasan sekitar Pendopo Manggala Praja Nugraha kepada Pemerintah Kabupaten Trenggalek.