Arus kendaraan di Tol Singosari Malang lengang jelang Lebaran

Malang Raya (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Malang, Jawa Timur menyatakan arus kendaraan yang masuk maupun keluar wilayah Kabupaten Malang melalui Tol Singosari masih lengang pada dua hari jelang Lebaran 2025.

Kepala Unit Turjawali Satuan Lalu Lintas Polres Malang Ipda Andi ditemui di Pos Pelayanan (Posyan) Karanglo, Kabupaten Malang, Sabtu, mengatakan puncak arus mudik sebenarnya diprediksi mulai terjadi per hari ini hingga besok, tetapi hingga kini kondisi lalu lintas masih stabil.

"Kami baru saja melaksanakan patroli di titik rawan kemacetan dari Tol Singosari dan hasilnya arus kendaraan masih lancar," kata Andi.

Berdasarkan hasil pemetaan kepolisian, titik rawan macet di sekitaran Tol Singosari, yang di wilayah Karanglo dan Karangploso.

Pasalnya, jalur-jalur di wilayah itu merupakan akses penghubung menuju, Kota Batu dan Kota Malang.

Andi menjelaskan dari catatan sementara yang dihimpun oleh pihaknya, volume kendaraan paling padat baru menyentuh 14.173 kendaraan.

Angka itu merupakan jumlah akumulasi kendaraan yang mengarah masuk ke Malang melalui Exit Tol Singosari.

Sedangkan untuk kendaraan yang masuk ke Tol Singosari atau keluar wilayah Malang jumlahnya mencapai 13.271 kendaraan.

Andi menyebut jika kondisi tersebut masih dikatakan normal, sebab untuk lalu lintas dikatakan padat saat momen libur panjang berkisar 17-18 ribu kendaraan per hari.

"Biasanya kalau long weekend hampir 20 ribu, kalau tahun baru dan lebaran biasanya lebih dari itu. Jadi ini masih di angka yang cukup landai dan kami cek di lapangan masih normal," ujarnya.

Meski masih terbilang landai, pihaknya tetap menyiapkan sejumlah upaya penanganan jika sewaktu-waktu muncul kepadatan lalu lintas di masa puncak arus mudik.

Lebih lanjut, dia menyatakan jika melihat pada perhitungan per jam langkah pengaturan lalu lintas, seperti rekayasa arus baru dilakukan jika volume kendaraan hampir mendekati angka 1.500 kendaraan.

"Langkah yang diambil adalah mempersiapkan penerapan rekayasa arus lalu lintas apabila terpantau ekor antrean dari arah tol ke Kota Batu sudah hampir mendekati rel kereta api di Karanglo," ujar dia.

Penerapan rekayasa arus telah dikoordinasikan dengan pihak Jasa Marga dan PJR Polda Jawa Timur.

"Untuk mengalihkan arus keluar Tol Singosari ke Gerbang Tol Pakis dan Lawang," tutur dia.