Kota Madiun (ANTARA) - Wali Kota Madiun Maidi memberangkatkan pentasharufan atau penyaluran beras hasil zakat masyarakat sebanyak 20 ton yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota Madiun melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk warga yang membutuhkan.
Pemberangkatan tersebut dilaksanakan di Kantor Lapangan Taman Lalu Lintas Bantaran pada Rabu (26/3) dan diharapkan pendistribusian zakat fitrah tersebut berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
"Saya ucapkan terima kasih kepada BAZNAS. Semakin cepat ke tempat tujuan sesuai dengan aturan agama maka apa yang kita lakukan semuanya bermanfaat," ujar Wali Kota Maidi.
Pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada BAZNAS Kota Madiun yang sudah bekerja luar biasa. Petugas pastinya segera mengirimkan paket zakat fitrah tersebut kepada masyarakat sasaran.
Adapun, kegiatan pentasharufan beras zakat fitrah tersebut di juga melibatkan berbagai pihak, dimana selain BAZNAS juga sejumlah relawan yang berperan aktif dalam proses distribusi.
Beras zakat fitrah sebanyak sebanyak 20 ton yang terkumpul tersebut akan disalurkan ke 27 kelurahan di Kota Madiun. Selanjutnya, diteruskan kepada penerima zakat yang telah terdaftar.

Hasil zakat diserahkan kepada mustahik atau orang yang berhak menerima zakat di wilayah Kota Madiun, mulai dari fakir miskin, siswa kurang mampu, panti asuhan, dan lembaga atau organisasi Islam dan sosial masyarakat di Kota Madiun. Selain itu, petugas juga melakukan pendistribusian keliling kepada duafa.
Wali Kota Maidi berharap masyarakat yang berhak mendapatkan zakat tersebut, dapat merasakan keberkahan dan kebahagiaan dari zakat fitrah yang disalurkan.
"Maka harus kita evaluasi jangan sampai ada yang sebenarnya menerima tetapi tidak mendapat. BAZNAS harus mengevaluasi titik-titik mana di kelurahan. Jika kurang maka betul-betul menjadi perhatian," katanya.
Kegiatan tersebut merupakan bentuk nyata kepedulian masyarakat kepada sesama melalui Pemerintah Kota Madiun. Harapannya, dapat memperkuat semangat gotong royong dalam masyarakat.
Pentasharufan beras zakat fitrah itu diharapkan juga bisa menekan angka laju inflasi di Kota Madiun.