Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Bupati Jember Muhammad Fawait membuka layanan pengaduan dengan nama "Wadul Gus e" dalam program 100 hari kerja dengan menyediakan pusat komando (command centre) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, Jawa Timur.
"Kami ingin mengetahui apa keluhan masyarakat dan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, sehingga masyarakat bisa menyampaikan keluhannya di sana," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jember, Selasa.
Menurutnya Pemkab Jember akan menyiapkan command centre untuk menerima masukan, saran, keluhan, dan pengaduan dari masyarakat, sehingga dalam waktu dekat akan diluncurkan program "Wadul Gus e," untuk meningkatkan pelayanan publik.
"Semua warga boleh menyampaikan keluhan terkait apapun, termasuk pelayanan di Kabupaten Jember, kemudian keluhan jalan rusak atau kesulitan buat kartu tanda penduduk (KTP). Semua aspirasi bisa disalurkan lewat program itu," tuturnya.
Ia menjelaskan pihaknya sedang menyiapkan program-program yang lain dalam 100 hari tersebut dan akan diumumkan kepada publik setiap hari Senin yang lokasinya bisa bergantian, sehingga tidak hanya di Kantor Pemkab Jember.
Bupati yang biasa disapa Gus Fawait itu juga memaparkan program 100 hari kerja di antaranya merancang Peraturan Kepala Daerah (Perkada) terkait penurunan retribusi pasar yang sempat mengalami kenaikan signifikan beberapa waktu lalu, aturan guru libur saat siswa libur, dan percepatan pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
"Tidak hanya itu, kami telah mengajukan syarat-syarat pengajuan gelar pahlawan nasional untuk dua tokoh besar asal Jember yakni KH Achmad Shiddiq dan Letkol Muhammad Sroedji," ujarnya.
Sementara Ketua DPRD Jember Ahmad Halim menyambut baik program "Wadul Gus e" yang menjadi program 100 hari Bupati dan Wakil Bupati Jember yang baru dilantik tersebut, sehingga dapat mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung.
"Saya sangat mengapresiasi program itu dan mudah-mudahan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat secara maksimal dalam menyampaikan aspirasinya secara langsung kepada Bupati Jember," katanya.