Kediri (ANTARA) - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) setempat untuk tidak melakukan korupsi serta menjaga soliditas dan integritas demi membangun Kota Kediri, Jawa Timur, menjadi lebih baik lagi.
Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati, Sabtu mengemukakan good governance di Pemerintahan Kota Kediri harus terus dijaga dengan baik, termasuk menjaga soliditas dan integritas demi terwujudnya Kota Kediri yang lebih maju.
“Mari ciptakan good governance, jangan sampai korupsi. Tugas kita melayani masyarakat, bukan kepentingan pribadi," katanya di Kediri.
Mbak Wali sapaan akrabnya mengungkapkan tentang pengalaman mengikuti retret di Magelang bersama 500-an kepala daerah se-Indonesia.
Ia mengungkapkan bagaimana dapat membangun sinergisitas dengan daerah lain, terutama di Jawa Timur.
“Jadi saya melaksanakan kegiatan retret selama delapan hari dan seluruh kepala daerah yang berkumpul di sana sekitar 500-an. Saya satu tenda dengan Wali Kota Mojokerto, Bupati Banyuwangi dan Lumajang. Sering kami berdiskusi, berkoordinasi, menyampaikan potensi-potensi di kota kami masing-masing,” kata dia.
Selama retret, kata dia, ada materi dari Presiden Prabowo Subianto dan para menteri lainnya tentang Astacita, Ketahanan Nasional dan Wawasan Kebangsaan.
“Dari pagi kami diberikan materi oleh menteri terkait Astacita, Ketahanan Nasional dan Wawasan Kebangsaan sesuai visi-misi bapak Prabowo. Diharapkan pemerintah daerah bisa menyikronkan dengan pemerintah pusat,” ujar dia.
Ia juga mengatakan, dalam materi juga ditekankan untuk menjaga persatuan dan kesatuan di tengah kebhinekaan.
Dia tidak ingin masyarakat, khususnya Kota Kediri, terpecah belah.
“Juga pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan di tengah kebhinekaan. Jangan sampai kita terpecah belah,” ungkap dia.
Dia menambahkan dalam retret juga belajar tentang kesolidan, bagaimana menata organisasi ini agar solid.
"Saya belajar, baik saya dan seluruh OPD di Kota Kediri ini harus solid agar apapun tantangan yang dihadapi itu bisa memberikan solusi dan menyelesaikannya dengan baik,” kata dia.
Ia pun belajar tentang kepemimpinan dan chemistry yang juga terus dijaga baik.
“Saya juga belajar kepemimpinan agar ke depan bagaimana cara mengarahkan agar ke depan kita bisa bekerja sesuai target dan kita harus bekerja dengan integritas. Juga chemistry,” kata dia.
Turut hadir dalam acara penyambutan Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati dan Wakil Wali Kota Kediri K.H. Qhowimuddin Thoha, di antaranya Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Ketua DPRD Kota Kediri Firdaus, Anggota DPRD Kota Kediri, Asisten dan Staf Ahli, Kepala OPD, camat, lurah serta Relawan Suket Teki Nusantara.