Surabaya (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, mengenang Bendahara Umum Partai Demokrat, almarhum Renville Antonio sebagai sosok modern dengan pemikiran yang visioner.
"Saya beberapa kali bertemu beliau. Pemikirannya sangat maju dan beliau orang yang penuh kepedulian. Jika ada masalah, beliau selalu mengatakan ‘biar kami yang di depan’," katanya saat hadir di rumah duka, Surabaya, Jumat.
Lanjutnya, Renville Antonio dikenal sebagai tokoh politik yang aktif dalam berbagai kebijakan strategis di Partai Demokrat dan memiliki kontribusi besar dalam dunia politik di Indonesia.
Dirinya menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Renville Antonio yang terlibat kecelakaan di Situbondo.
"Semoga almarhum husnul khotimah, keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran. Semoga amal baiknya menjadi pintu masuk ke surga, dan segala kesalahannya diampuni," ujar Adhy.
Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio, meninggal dunia setelah kendaraan yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Jumat (14/2).
Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Situbondo, Ajun Komisaris Polisi Andy Bahtera Indar Jaya, membenarkan adanya kecelakaan yang melibatkan Renville Antonio. Namun, pihaknya belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kronologi kejadian.
Renville Antonio dikenal sebagai politikus muda asal Surabaya yang memulai kariernya sebagai advokat sebelum bergabung dengan Partai Demokrat.
Ia pernah menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Timur dan menunjukkan kiprah cemerlang di bawah kepemimpinan Soekarwo atau yang akrab disapa Pakde Karwo.
Di bawah kepemimpinan Soekarwo sebagai Ketua DPD Demokrat Jawa Timur, Renville dipercaya sebagai sekretaris. Setelah Soekarwo lengser, ia kemudian menggantikan posisi tersebut sebagai Ketua DPD Demokrat Jawa Timur.
Di bawah kepemimpinan Renville, Partai Demokrat sukses mengantarkan kadernya, Emil Dardak, menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur mendampingi Khofifah Indar Parawansa.
Karier politik Renville semakin bersinar setelah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Pada masa kepemimpinan AHY, Renville dipercaya untuk menduduki posisi strategis sebagai Bendahara Umum DPP Partai Demokrat.