Surabaya (ANTARA) - Satria Muda Pertamina Jakarta menumbangkan tuan rumah Pacific Caesar Surabaya dengan skor 94-85, setelah mampu membalikkan kedudukan di kuarter ketiga, dalam laga lanjutan kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2025, di Gor Pacific Caesar, Surabaya, Jumat.
Pertandingan berlangsung ketat sejak awal dengan kedua tim saling kejar mengejar poin. Pacific Caesar membuka laga dengan unggul 2-0 melalui tip-in dunk Bramah setelah Bell gagal menyelesaikan reverse layup.
Namun, Satria Muda segera membalas lewat tembakan dua angka dari Seputra, membuat skor imbang 2-2.
Pacific Caesar terus menekan lewat serangan cepat. Dhoifullah mencetak tiga poin yang membawa Pacific Caesar unggul 11-9, tetapi Nash dari Satria Muda menjawab dengan jump shot untuk mengubah kedudukan menjadi 12-13.
Pada menit ke-4, Pacific Caesar kembali memimpin 15-13 melalui tembakan tiga angka Miranda. Satria Muda tak tinggal diam, mereka menyamakan kedudukan 15-15 melalui layup Chalias setelah mendapat assist dari Teja.
Di sisa waktu kuarter pertama, kedua tim saling bertukar keunggulan. Pacific Caesar sempat unggul 18-17 setelah Dhoifullah mencetak dua tembakan bebas, tetapi Crump dari Satria Muda kembali membawa timnya memimpin 20-21 lewat tembakan bebas yang sempurna.
Pacific Caesar akhirnya menutup kuarter pertama dengan keunggulan tipis 24-23 setelah Johnson mencetak driving layup di detik terakhir.
Memasuki kuarter kedua, Dhoifullah langsung mencetak dua angka melalui layup, memperlebar jarak menjadi 27-23. Satria Muda mencoba merespons lewat Crump yang mencetak driving layup, tetapi Pacific tetap unggul 27-25.
Momentum sempat bergeser ke Satria Muda ketika Alhadar menyamakan kedudukan 27-27 dengan layup. Namun, Pacific kembali unggul setelah Bramah mencetak dua angka dan dua free throw berturut-turut, membuat skor menjadi 31-29.
Pertandingan semakin sengit saat Widyanta Teja dan Abraham Grahita mencetak beberapa tembakan tiga angka untuk menjaga jarak Satria Muda. Namun, Pacific tetap memegang kendali dengan kontribusi Briggs dan Miranda yang membantu mereka unggul hingga sembilan poin (43-34).
Satria Muda terus berjuang mengejar ketertinggalan. Grahita mencetak beberapa tembakan kunci, dan Widyanta Teja menambah angka lewat three-point shot, memangkas jarak menjadi 45-43. Di sisa waktu, kedua tim bertarung ketat, tetapi Pacific tetap unggul tipis 50-49 saat kuarter kedua berakhir.
Pacific Caesar memulai kuarter ketiga dengan unggul tipis 52-49 setelah alley-oop dunk dari Bramah. Namun, Satria Muda segera membalas melalui turnaround jumpshot Lewis yang membuat mereka kembali memimpin 52-51.
Pertarungan semakin ketat ketika Seputra mencetak driving layup setelah menerima umpan dari Nash, membawa Satria Muda unggul 53-52. Namun, Pacific Caesar kembali menyamakan kedudukan melalui dua tembakan bebas Briggs.
Satria Muda mulai menjauh setelah Grahita mencetak tembakan tiga angka hasil assist dari Crump, mengubah skor menjadi 56-53. Pacific Caesar merespons dengan tembakan tiga angka dari Johnson, kembali menyamakan kedudukan menjadi 56-56.
Nash lalu membawa Satria Muda unggul 58-56 lewat driving layup sebelum menambah satu angka dari tembakan bebas. Pacific Caesar memperkecil selisih setelah Bramah melakukan jumpshot, dan mengubah kedudukan menjadi 58-59, sebelum kembali unggul lewat tembakan tiga angka yang membuat mereka memimpin 61-59.
Satria Muda merespons dengan dua kali driving layup dari Crump, membawa mereka unggul 65-62. Namun, Pacific Caesar tetap memberikan perlawanan sengit. Tembakan tiga angka dari Ariezky memperkecil ketertinggalan menjadi 65-69.
Satria Muda terus menjaga keunggulan melalui tembakan dua angka dari Grahita menjadi 65-71, sebelum Pacific Caesar memangkas selisih lewat tembakan tiga angka Johnson dan berubah 68-71.
Pacific Caesar sempat mendekat melalui tip-in layup dan tembakan bebas Bramah menjadi 68-73. Namun, Satria Muda memastikan keunggulan mereka tetap terjaga setelah Bell mencetak tembakan tiga angka dan berubah 71-76, sebelum ditutup dengan eurostep layup dari Nash yang mengakhiri kuarter ketiga dengan skor 78-70 untuk keunggulan Satria Muda.
Kuarter keempat, Pacific Caesar mencoba bangkit setelah tertinggal 78-70 di akhir kuarter ketiga.
Briggs membuka kuarter terakhir dengan tembakan tiga angka yang memperkecil selisih menjadi lima poin, 73-78. Namun, Satria Muda segera merespons melalui jumpshot dua angka dari Nash yang kembali memperlebar keunggulan mereka menjadi 80-73.
Pacific Caesar terus berusaha mengejar ketertinggalan, tetapi beberapa upaya tembakan tiga angka dari Aziz dan Wibowo masih belum menemui sasaran.
Satria Muda pun memanfaatkan momentum dengan tembakan tiga angka dari Grahita, yang membuat mereka unggul sepuluh poin, 83-73.
Johnson dari Pacific Caesar mencoba menjaga harapan timnya dengan reverse layup yang mengurangi selisih menjadi delapan poin, 83-75. Tak lama berselang, Bramah mencetak alley-oop dunk dari umpan Dhoifullah, membawa Pacific Caesar semakin mendekat dengan skor 87-81.
Satria Muda tetap menjaga keunggulan mereka melalui tip-in layup dari Lewis, yang memperbesar jarak menjadi 89-81. Pacific Caesar tak menyerah dan kembali memangkas selisih lewat tembakan dua angka dari Bramah, membuat skor menjadi 87-79.
Memasuki dua menit terakhir, Grahita berhasil menambah poin untuk Satria Muda lewat dua tembakan bebas yang membawa timnya unggul 87-75.
Pacific Caesar mencoba mengejar melalui upaya tembakan dari Ariezky dan Briggs, tetapi pertahanan Satria Muda tetap solid.
Dengan sisa satu menit, Lewis kembali mencetak poin melalui jumpshot yang semakin menjauhkan Satria Muda dengan skor 91-81. Pacific Caesar masih berusaha mendekat melalui driving layup dari Briggs, tetapi Satria Muda terus menjaga keunggulan.
Di detik-detik terakhir pertandingan, Johnson sempat mencetak dua angka bagi Pacific Caesar untuk memperkecil selisih menjadi 94-85. Namun, Satria Muda mampu mempertahankan keunggulan hingga laga berakhir dengan kemenangan mereka.
IBL: Satria Muda tumbangkan tuan rumah Pacific Caesar 94-85
Jumat, 7 Februari 2025 22:00 WIB

Pebasket Satria Muda Pertamina Jakarta Wendell Lewis (kanan) berebut bola dengan sejumlah pebasket Pacific Caesar Surabaya di Gor Pacific Caesar, Surabaya, Jumat (7/2/2025) malam. ANTARA/Moch Asim