Lumajang - Dua pendaki asal Surabaya yang tersesat di jalur pendakian Gunung Semeru dengan ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut berhasil ditemukan dalam kondisi selamat, Minggu. "Memang benar ada pendaki dari Surabaya yang tersesat di kawasan Sumbermani pada Sabtu (19/5) sore, namun mereka sudah ketemu," kata Kepala Bidang Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Wilayah II di Lumajang, Anggoro Dwi Sujiharto, saat dihubungi ANTARA. Menurut dia, petugas TNBTS sudah mengecek informasi tersebut dan pendaki yang tersesat itu sudah turun hari ini diantar oleh porter (penduduk setempat yang menjadi pemandu wisata) menuju ke Pos TNBTS yang berada di Desa Ranu Pani. "Kami belum mengetahui data lengkap pendaki yang tersesat itu karena mereka masih dalam perjalanan turun menuju Pos Ranu Pani," tuturnya. Anggoro menuturkan TNBTS belum bisa memastikan penyebab tersesatnya pendaki tersebut karena para pendaki akan dimintai keterangan, setelah tiba di Pos Ranu Pani. Jalur pendakian Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang-Malang, Jawa Timur, mulai dibuka sejak 9 Mei 2012, namun pendakian dibatasi hingga Pos Kalimati, sehingga para pendaki dilarang melakukan pendakian ke puncak Semeru (Mahameru).(*)
Berita Terkait
BPBD Lumajang imbau warga waspadai jutaan kubik material Semeru
22 Desember 2025 15:03
Mahasiswa Umsura bantu petani Supiturang lewat dryer dan lampu surya
20 Desember 2025 17:33
Masyarakat Lumajang nikmati dampak positif penerapan Program MBG
14 Desember 2025 10:11
Pemprov Jatim stabilkan harga sembako jelang Natal di Lumajang
13 Desember 2025 20:03
Sekolah darurat bencana erupsi Gunung Semeru
13 Desember 2025 15:12
Penurunan status aktivitas Gunung Semeru
13 Desember 2025 15:01
Khofifah pastikan dua jembatan di Lumajang selesai akhir tahun
13 Desember 2025 12:23
