Pamekasan (ANTARA) - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur tahun ini melakukan sertifikasi secara gratis untuk 25.000 bidang tanah milik warga di wilayah itu.
Menurut Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) BPN Pamekasan, Giono, sertifikasi tanah gratis melalui program Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL) itu untuk 18 desa yang tersebar di 13 kecamatan se-Kabupaten Pamekasan.
"Program PTSL kali ini merupakan program lanjutan dari tahun 2024," kata Giono di Pamekasan, Jawa Timur, Senin.
Ia menjelaskan, selain untuk membantu masyarakat dalam melengkapi administrasi kepemilikan tanah, program PTSL ini juga bertujuan untuk membantu warga dalam meningkatkan ekonomi.
Ia menuturkan, warga yang memiliki tanah bersertifikat bisa mendapatkan dua manfaat, yakni memiliki legalitas secara hukum dalam kepemilikan tanah, serta bisa menjadi agunan bagi pihak bank.
"Karena itu, pemerintah berkepentingan mencanangkan program ini. Sebab selain untuk kepastian hukum, program ini juga bertujuan untuk membantu ekonomi warga," katanya.
Sebelumnya, pada tahun 2024 BPN Pamekasan telah menyerahkan sebanyak 33.530 sertifikat bidang tanah bagi masyarakat, sementara pada 2023 sebanyak 25.000 sertifikat.
Secara terpisah Penjabat (Pj) Bupati Pamekasan Masrukin mengatakan, program PTSL itu bukan hanya bagi petani, akan tetapi juga menyasar kelompok usaha mikro, dan nelayan Pamekasan.
"Ini dimaksudkan agar sertifikat tanah yang mereka miliki bisa dijadikan agunan untuk modal usaha mereka," katanya.