Kalah lawan Arema, Persita fokus raih poin di lima laga sisa

Malang Raya (ANTARA) - Pelatih Persita Tangerang Fabio Lefundes menyatakan langsung fokus untuk meraih poin di lima laga tersisa pada  Desember 2024, setelah dikalahkan tuan rumah Arema FC di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Jawa Timur, Selasa.

Fabio dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan di Kota Blitar, mengatakan sisa lima pertandingan di akhir tahun ini akan dimaksimalkan untuk menambah pundi-pundi poin di tabel klasemen Liga 1 musim 2024/2025.

"Masih ada lima gim lagi di bulan Desember, kami punya kesempatan meraih poin," kata Fabio.

Lima laga tersisa yang dihadapi Persita Tangerang di penghujung tahun ini, yakni melawan Persis Solo, PSBS Biak, Dewa United, Persib Bandung, dan PSM Makassar.

Setelah melawan Arema FC, Persita akan menjamu tim tamu Persis Solo di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, pada 8 Desember 2024. Setelah itu, tim berjuluk Pendekar Cisadane akan bertandang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali menghadapi PSBS Biak di tanggal 12 Desember 2024.

Empat hari berselang atau 16 Desember 2024, Persita memainkan laga kandang melawan Dewa United. Setelahnya, anak asuh Fabio Lefundes akan menghadapi salah satu tim 'raksasa' sepakbola Indonesia, Persib Bandung di Gelora Bandung Lautan Api, pada 22 Desember 2024.

Pertandingan terakhir Persita di tahun 2024 akan ditutup dengan laga melawan PSM Makassar pada 29 Desember 2024, di Stadion Pakansari, Bogor.

Terkait hasil negatif pertandingan hari ini, Fabio menyatakan bahwa anak asuhnya telah menampilkan permainan terbaik guna merealisasikan target meraih poin melawan Arema FC, meskipun kondisi lapangan tidak begitu menunjang skema permainan yang disusun.

"Kami memutuskan lebih menekan ke daerah pertahanan lawan di lapangan yang tidak bagus, mereka cuma punya strategi serangan balik. Tetapi kami membuat kesalahan dan Arema bisa mencetak gol kedua," ujarnya.

Sementara itu, pemain Persita Tangerang Gian Zola mengatakan dia dan rekan-rekannya sudah berkomitmen meraih hasil paling minim adalah satu poin, namun upaya itu tak bisa terealisasi.

"Kami sudah sepakat untuk mengambil tiga poin di pertandingan kali ini, kalau tidak bisa tiga poin paling tidak dapat poin," ucap dia.

Gelandang serang 23 tahun ini menyatakan bahwa kekalahan dari Arema FC akan dijadikan pelajar supaya bisa tampil lebih baik lagi di lima pertandingan tersisa. 

"Tentunya kami akan berusaha tampil lebih baik untuk mendapatkan poin pertandingan-pertandingan selanjutnya," katanya.

Hasil minor melawan Arema FC ini membuat posisi Persita Tangerang tertahan diurutan kedelapan papan klasemen Liga 1 dengan 18 poin, dari hasil enam kemenangan, tiga kekalahan, dan tiga lainnya imbang.