Kota Probolinggo, Jawa Timur (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Probolinggo, Jawa Timur menggelar apel pergeseran pasukan dalam rangka memastikan keamanan di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolresta Probolinggo AKBP Oki Ahadian dengan didampingi Penjabat Wali Kota M. Taufik Kurniawan dan Komandan Kodim 0820 Letkol Arm. Heri Budiasto di Alun-Alun Kota Probolinggo, Senin.
"Apel pergeseran pasukan merupakan representasi kesiapan dalam menjalankan tanggung jawab menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama proses krusial pemungutan dan penghitungan suara pilkada," kata Kapolresta Probolinggo AKBP Oki Ahadian di kota setempat.
Apel kegiatan itu menjadi salah satu indikator penting dalam kesiapan maksimal pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jatim sekaligus pemilihan wali kota dan wakil wali kota Probolinggo maupun bupati dan wakil bupati Probolinggo yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
"Pada tahapan hitung dan pungut suara menjadi prosesi yang sangat penting yang perlu kami jaga dari potensi ancaman gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat seperti sabotase, intimidasi, konflik antar-parpol maupun pendukung pasangan calon, serangan fajar politik uang dan semacamnya," tuturnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, tahapan Pilkada Kota Probolinggo tersebut harus dijaga secara optimal, sehingga segala kegiatan di TPS benar-benar terjaga dari segala macam gangguan yang mungkin terjadi.
Berdasarkan Indeks Potensi Kerawanan Pilkada (IPKP tahap II) oleh Dit. Intelkam Polda Jatim tercatat ada sebanyak 7 kabupaten/kota dengan kerawanan tinggi di antaranya Kabupaten Lamongan, Lumajang, Situbondo, Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep yang akan mendapatkan bantuan personel BKO dari Polda Jatim.
"Kami juga menegaskan agar setiap personel memegang teguh prinsip netralitas, menjaga kesehatan, dan meningkatkan kewaspadaan selama bertugas," katanya.
Sementara Penjabat Wali Kota Probolinggo M. Taufik Kurniawan juga berpesan agar tetap menjaga netralitas serta untuk mendukung keamanan dan ketertiban dalam Pilkada Serentak 2024.
"Bersama segenap anggota Forkopimda kami berkomitmen mengawal setiap tahapan pilkada agar berjalan tertib, aman sesuai ketentuan yang berlaku. Kami tetap jaga netralitas sehingga tercipta pilkada secara adil, jujur dan secara demokratis," ujarnya.