Puluhan Truk Pengangkut Sampah Kota Malang Rusak
Senin, 27 Februari 2012 8:52 WIB
Malang - Sebanyak 20 dari 38 truk pengangkut sampah di Kota Malang, Jawa Timur, rusak parah, sehingga jadwal pengangkutan sampah dari tempat pembuangan sementera molor hingga sekitar lima jam.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang Wasto, Senin, mengatakan, dari 20 armada truk sampah yang rusak tersebut, lima diantaranya sudah benar-benar tidak bisa digunakan, sedangkan lainnya masih bisa dipaksakan untuk beroperasi.
"Konsekuensi dari pemaksaan penggunaan truk yang sebenarnya sudah tidak layak itu ya petugas harus lebih berhati-hati dan jadwal pengangkutan juga molor. Biasanya jadwal pengankutan dari TPS ke TPA Supiturang paling lambat selesai pukul 16.00 WIB, sekarang bisa sampai pukul 19.00 WIB," tegasnya.
Namun demikian, tegasnya, pihaknya tetap melakukan tugasnya secara maksimal. Jangan sampai sampah di Malang menumpuk karena tidak terangkut seperti yang terjadi di Bandung beberapa waktu lalu.
Ia mengemukakan, kondisi armada pengangkut yang rusak tersebut tidak lepas dari empat tahun terakhir (sejak 2009) yang belum ada peremajaan maupun penambahan truk pengangkut sampah. Idealnya ada penambahan 10 unit truk baru sehingga jumlah armada mencapai 50 truk.
Dengan estimasi harga satu unit truk sebesar Rp300 juta, maka dibutuhkan anggaran sekitar Rp3 miliar. Sementara truk pengangkut yang ada saat ini rata-rata buatan tahun 1992-1993.
Selain kondisi truk pengangkut sampah banyak yang rusak, lanjutnya, kondisi itu juga diperparah dengan rusaknya sekitar 40 kontainer, padahal pengadaan kontainer baru dilakukan pada 2012 sebanyak 10 unit.
Wasto menyatakan, ada sejumlah kendala untuk pengadaan truk pengangkut sampah yang baru. Selain keterbatasan anggaran, Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK) juga lebih tinggi dari harga di pasaran.
Harga di pasaran untuk truk senilai Rp 300 juta, tapi HSPK yang ditentukan lebih tinggi dari itu. "Karena HSPK terlalu tinggi itu, kami enggan melakukan pengadaan yang baru," tegasnya.
Volume sampah di Kota Malang setiap tahun mengalami peningkatan antara 5-10 persen. Saat ini volume sampah di Kota Malang mencapai 400-500 ton per hari dari kapasitas total sebanyak 600 ton per hari. (*)