Surabaya - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk bersama Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur memberikan pelatihan manajemen pengelolaan koperasi modern di beberapa kabupaten/kota di wilayah setempat. General Manager Divisi Bussiness Service Regional II Telkom, Mulyanta, di Surabaya, Jumat, mengemukakan, pemberian pelatihan itu merupakan tindak lanjut dari kerja sama Telkom dengan Kementerian Koperasi dan UMKM dalam program Koperasi Modern Indonesia (KMI). "Kegiatan sosialisasi dan pelatihan sudah dilakukan sejak 16 Januari 2012 dan selanjutnya secara maraton berlangsung di 13 kota/kabupaten hingga 21 Februari," katanya. Mulyanta menjelaskan, secara nasional ditargetkan sudah terbentuk sebanyak 100.000 unit koperasi modern hingga 2014. Pada 2012, program KMI akan mencakup 15.000 unit koperasi, kemudian 35.000 unit koperasi menyusul pada 2013 dan selanjutnya 50.000 koperasi dituntaskan pada 2014. "Untuk triwulan I/2012 akan difokuskan di Pulau Jawa, khususnya Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta, dengan target masing-masing provinsi hanya 300 unit koperasi sebagai koperasi percontohan," ujarnya. Adapun definisi koperasi modern adalah koperasi yang sudah menggunakan teknologi komunikasi dan informasi (ICT) untuk mendukung kegiatan bisnisnya sehingga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Pada tahap awal, lanjut Mulyanta, Telkom memberikan "bundling" paket tiga layanan untuk mendukung bisnis koperasi modern, yakni aplikasi e-koperasi, finchannel dan Delima. Layanan e-koperasi adalah aplikasi pengelolaan koperasi simpan pinjam yang terdiri dari modul core untuk layanan pelanggan, kasir dan akuntansi, modul dashboard untuk performa pelaporan melalui web. Kemudian Finchannel merupakan layanan loket pembayaran elektronik sebagai media transaksi dengan menggunakan media Internet, misalnya untuk pembayaran tagihan listrik, telepon, pengisian pulsa, dan cicilan kendaraan bermotor. Sedangkan Delima adalah layanan pengiriman uang domestik dan internasional, khususnya untuk masyarakat yang belum atau tidak memiliki rekening di Bank. "Kami memberikan kemudahan pilihan skema bisnis kepada koperasi, seperti skema berlangganan dengan biaya bulanan dan bagi hasil pendapatan," tambah Mulyanta. (*)
Berita Terkait
Finnet siagakan layanan pembayaran digital selama libur Nataru
19 Desember 2025 20:56
KPK sidik dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di Telkom Group
21 Mei 2024 17:31
Selama Ramadhan, Telkom Indonesia prediksi trafik telekomunikasi naik 10 persen
23 Maret 2024 22:09
IndiHome jalin kerja sama dengan MNC Group
25 Desember 2021 13:36
Telkom menyebut Indihome dan Telkomsel lambat karena kendala kabel laut
20 September 2021 11:33
Telkom Group Jamin Layanan Komunikasi Saat Tahun Baru 2018
27 Desember 2017 21:34
MDMedia Permudah Pengusaha dengan Yellow Pages Surabaya
8 Januari 2015 18:33
Telkom Group Raih Penghargaan ICT Award 2013
19 Juli 2013 20:35
