Surabaya (ANTARA) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad menyebut politikus mempunyai tanggung jawab membentuk kesadaran berpolitik para anak muda.
"Bagi saya untuk bagaimana membersamai anak muda, generasi milenial, gen z sekaligus berdiskusi agar punya satu pandangan terbaru," kata Gus Sadad, sapaan akrabnya, melalui keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Kamis.
Ia menyebut membentuk kesadaran pada seluruh perkembangan politik bertujuan untuk membuat anak-anak muda lebih peka dalam menyikapi suatu hal.
"Sehingga menurut saya cara mengembalikan anak muda ke politik dengan cara bagaimana mereka punya kesadaran bahwa politik itu penting," ujarnya.
Kendati demikian, Wakil Ketua DPRD Jatim itu menyatakan para politisi harus terlebih dahulu membangun kedekatan dengan dunia anak muda, sebelum pada akhirnya terjun memberikan pemahaman soal dunia politik.
Gus Sadad mencontohkan pertemuan dengan anak-anak muda sering dilakukannya melalui kegiatan "Tadarus Politik" yang sudah digelarnya empat tahun belakangan ini, selama Ramadhan.
Selain memberikan wawasan kepada anak-anak muda, ia tak memungkiri melalui kegiatan tersebut banyak mendapatkan beragam isu berkembang di kalangan anak-anak muda.
"Ada banyak pikiran-pikiran baru yang positif dan penting untuk bagaimana kami mengantar pikiran itu menjadi suatu kebijakan di lembaga pemerintahan atau legislatif termasuk di eksekutif," ucap Gus Sadad.
Gus Sadad: Politikus bertanggung jawab bentuk kesadaran politik anak muda
Kamis, 21 Maret 2024 15:00 WIB
Bagi saya untuk bagaimana membersamai anak muda, generasi milenial, gen z sekaligus berdiskusi agar punya satu pandangan terbaru