Jember (ANTARA) - Bupati Jember Hendy Siswanto menargetkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 cukup tinggi yakni mencapai 90 persen, sehingga pihaknya mengajak semua warga untuk berbondong-bondong menyalurkan hak pilihnya pada pemungutan suara 14 Februari 2024.
"Saya mohon kepada seluruh warga yang punya hak pilih agar datang ke TPS masing-masing untuk menyumbangkan suaranya sehingga target suara yang masuk di Kabupaten Jember mencapai 90 persen, bahkan bisa lebih," kata Hendy saat memberikan sambutan dalam pemberangkatan distribusi logistik di gudang KPU Jember, Sabtu.
Menurutnya Kabupaten Jember mempunyai target suara yang masuk atau berkontribusi untuk Pemilu 2024 sangat tinggi, sehingga semua harus saling mengingatkan kepada warga Jember untuk datang ke TPS masing-masing dan menyumbangkan suaranya untuk Pemilu 2024.
"Untuk seluruh pemangku kepentingan dan warga Jember juga harus terlibat dalam menjaga serta mengawasi agar tidak ada yang mengganggu kegiatan Pemilu 2024, sehingga dapat suasana menjadi kondusif, aman dan damai," tuturnya.
Hendy juga memberikan apresiasi terhadap KPU Kabupaten Jember karena sudah menjalankan tugasnya dengan baik dalam setiap tahapan pemilu, sehingga semuanya berjalan lancar.
"Kami juga berterima kasih kepada aparat keamanan TNI dan Polri yang juga menjaga suasana di Jember tetap tenang, damai, dan kondusif selama Pemilu 2024," katanya.
Pemkab Jember melalui Bakesbang juga gencar melakukan sosialisasi Pemilu 2024 di sejumlah kecamatan untuk meningkatkan angka partisipasi pemilih pada pesta demokrasi yang akan digelar pada 14 Februari 2024.
Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 di Jember mencapai 1.972.216 orang yang terdiri dari 997.449 pemilih perempuan dan 974.767 pemilih laki-laki yang tersebar di 248 desa dan kelurahan dengan jumlah 7.706 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sebelumnya partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 di Kabupaten Jember sebesar 76,05 persen dari jumlah 1,8 juta pemilih dan diharapkan angka tersebut bisa meningkat pada Pemilu 2024.
