Pemkot Surabaya Kampanyekan "Stop Global Warming"

Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar kampanye "Stop Global Warming" (Pemanasan Global) di Taman Bungkul Jalan Raya Darmo, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah setempat untuk menurunkan emisi gas rumah kaca. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Surabaya Moch Ni’am, Minggu, mengatakan, kegiatan ini merupakan komitmen Pemkot dalam mendukung kebijakan Pemerintah Pusat guna menurunkan emisi gas rumah kaca. "Global Warming merupakan sebuah bentuk ketidakseimbangan ekosistem dimana kondisi suhu rata-rata global permukaan bumi meningkat akibat tingginya emisi gas rumah kaca yang terdapat di atmosfer," katanya. Menurut dia, yang menjadi sasaran dari kampanye ini adalah masyarakat umum dengan target pengurangan emisi sebesar 26 persen. "Tujuannya adalah untuk menyebarluaskan informasi yang berkaitan dengan Global Warming," ujarnya. Kampanye "Stop Global Warming" ini diisi oleh beberapa kegiatan menarik di antaranya Pojok Konsultasi Hemat Energi dan Hemat Air, Kuisioner dan Sosialisasi Lampu Hemat Energi, Panggung Boneka, Stand Anak Cinta Lingkungan, Sosialisasi Energi Challenge, dan Uji Emisi Kendaraan Bermotor. Pada kesempatan itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menghimbau masyarakat untuk bersama-sama mengurangi dampak dari pemanasan global. Ia menilai perlunya diambil langkah-langkah serius untuk menstabilkan emisi gas rumah kaca. "Semua dapat dimulai dari hal-hal kecil seperti membuang sampah pada tempatnya, membiasakan menggunakan air dan listrik secara hemat serta melakukan daur ulang terhadap barang-barang bekas," ujarnya.*