Surabaya (Antaranews Jatim) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terus mengampanyekan kota itu merdeka dari sampah pada puncak kongres United Cities and Local Government (UCLG) Asia Pacifik (Aspac) yang digelar di Kota Surabaya, Jatim pada 13-15 September.
Tri Rismaharini di Surabaya, Sabtu, mengatakan bahwa selama ini Pemkot Surabaya banyak melakukan berbagai program untuk mengurangi sampah limbah rumah tangga, salah satunya program Merdeka dari Sampah.
"Melalui program ini, kami berharap kepada warga Surabaya agar lebih peduli lagi terhadap sampah. Mari berjuang untuk mempertahankan Kota Surabaya menjadi lebih bersih, indah untuk masa depan anak-anak kita," katanya.
Pada acara "Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan" di Jalan Tunjungan pada Jumat (14/9) malam yang dihadiri ratusan delegasi UCLG Aspac dari berbagai negara, Risma juga mengajak warga Surabaya agar mau mendukung program Merdeka dari Sampah.
Risma mengatakan partisipasi dan dukungan masyarakat sangat dibutuhkan, agar terjalin sinergitas antara pemerintah kota dan warga dalam mengelolah limbah sampah rumah tangga.
"Warga Surabaya yang belum ikut, tolong tahun depan ikut ya. Karena itu, mari kita sama-sama mengolah sampah kita menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat," katanya.
Selain itu, Risma juga tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada warga Surabaya yang turut serta membantu Pemkot Surabaya dalam mengelolah limbah sampah menjadi benda yang lebih bermanfaat.
"Terima kasih, berkat kalian, Kota Surabaya menjadi bersih, indah dan nyaman untuk ditinggali," ujarnya.
Senior Human Settlements Officer UN Habitat Bruno Dercon yang berasal dari Belgia mengaku senang dan bangga terhadap Kota Surabaya. Menurutnya, acara yang dikemas selama pelaksanaan Kongres UCLG Aspac di Surabaya cukup spektakuler karena banyak atraksi dan kesenian yang ditampilkan.
"Selama saya berada di Indonesia sejak tahun 1986, menurut saya ini acara yang paling bagus. Ini sangat luar biasa, bagus sekali," kata Bruno.
Ia juga mengapresiasi atas kinerja Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang berhasil dalam mengubah wajah Sungai Kalimas menjadi lebih bersih, terawat dan indah dipandang mata.
"Tiga puluh tahun lalu itu, air sungainya kotor di Surabaya. Namun sekarang airnya lebih bersih," ujarnya. (*)
Risma Kampanyekan Kota Surabaya Merdeka dari Sampah
Sabtu, 15 September 2018 17:43 WIB
Melalui program ini, kami berharap kepada warga Surabaya agar lebih peduli lagi terhadap sampah. Mari berjuang untuk mempertahankan Kota Surabaya menjadi lebih bersih, indah untuk masa depan anak-anak kita