Malang Raya (ANTARA) - Peresmian Gedung Depot Arsip Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Batu, Jawa Timur, menjadi komitmen pemerintah untuk menjaga warisan bagi generasi muda khususnya yang ada di wilayah setempat.
Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Imam Gunarto di Kota Batu, Selasa, mengatakan bahwa arsip merupakan catatan kehidupan bangsa yang perlu diabadikan, sebagai bahan pertanggungjawaban kepada generasi mendatang untuk melanjutkan cita-cita.
"Peresmian ini adalah bagian komitmen bersama dan legasi (warisan) bagi anak cucu. Jika perpustakaan itu mencerdaskan maka arsip menyelamatkan. Keduanya harus dikelola dengan seimbang," kata Imam.
Ia menjelaskan berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo terkait pengelolaan arsip, penting dilakukan sebagai salah satu upaya untuk penyelamatan data. Selain itu, pengelolaan juga memudahkan pada saat sebuah arsip dibutuhkan.
Dalam kesempatan sama, Imam juga memberikan apresiasi terhadap peran aktif arsiparis Kota batu yang telah bekerja mengumpulkan data dan arsip penting bagi pemerintah, sehingga Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Batu meraih prestasi peringkat ketiga nasional.
"Saya apresiasi para arsiparis di Kota Batu, tentunya peran mereka sangat bagus hingga Dinas Perpustakaan dan Kearsipan bisa meraih prestasi meraih peringkat 3 nasional, saya ingin berbincang dengan mereka," katanya.
Dalam kesempatan itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menambahkan dengan adanya prestasi peringkat tiga nasional dan peringkat satu Jawa Timur dalam kategori pengawasan kearsipan, diharapkan ada bentuk apresiasi.
"Saya minta Pak Sekda kita beri tambahan anggaran karena berhasil meraih prestasi bidang kearsipan. Nanti bisa digunakan untuk menambah sarana dan prasarana yang masih belum lengkap agar segera dicukupi, ini sebagai reward bagi SKPD berprestasi," katanya.
Dengan didukung teknologi informasi, jelas Aries, Pemerintah Kota Batu telah mengimplementasikan sistem manajemen arsip yang efisien dan terintegrasi. Hal ini bertujuan untuk memudahkan akses dan pengelolaan data historis.
Kemudian, juga dilakukan langkah konkret seperti pelatihan bagi staf dalam pengelolaan arsip digital, pemeliharaan dokumentasi, dan pelestarian warisan budaya daerah dan secara aktif meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melestarikan dan menyumbangkan arsip-arsip bersejarah yang dimiliki.
Melalui upaya tersebut, Pemerintah Kota Batu berharap dapat membangun pondasi yang kokoh untuk keberlanjutan dan keberlanjutan pelayanan publik yang lebih baik.
Dengan menjaga dan mengelola arsip dengan baik, Kota Batu tidak hanya memastikan keberlanjutan administrasi yang efektif, tetapi juga melestarikan sejarah dan identitas kota bagi generasi mendatang.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemerintah Kota Batu secara resmi memperluas depot arsip dengan menambah luas 780 meter persegi dengan total anggaran Rp3,8 miliar yang bersumber dari APBD Kota Batu Tahun 2023 melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.
Peresmian Gedung Depot Arsip Kota Batu jaga warisan untuk generasi muda
Selasa, 16 Januari 2024 19:11 WIB
Peresmian ini adalah bagian komitmen bersama dan legasi (warisan) bagi anak cucu