Surabaya (ANTARA) - Pusad Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (PSDK) Universitas Islam Darul Ulum Lamongan dan Pusat Studi Anti Korupsi dan Demokrasi (PUSAD) Universitas Muhammadiyah Surabaya merilis hasil survei di daerah pemilihan Lamongan serta Gresik.
Peneliti Utama PSDK Unisda Ahmad Sholikin dalam keterangan diterima di Surabaya, Kamis mengatakan hasil survei meliputi tingkat elektabilitas partai, calon legislatif DPR RI, DPRD Jawa Timur dan netralitas aparatur sipil negara (ASN) di daerah pemilihan Lamongan serta Gresik.
"Teknik pengambilan sampel ini memakai multistage random sampling, di mana lokasi diambil di semua kecamatan di Lamongan dan Gresik," tutur Ahmad Sholikin.
Ada sebanyak 27 kecamatan di Lamongan dan 18 kecamatan di Gresik yang kemudian masing-masing kecamatan diambil random di desa untuk dijadikan sampel penelitian.
"Sampel tiap desa dibagi secara proporsional berdasarkan jumlah pemilih di tiap desa yang dijadikan lokasi penelitian," ujar Sholikin.
Ia mengatakan bahwa sebanyak 1.165 responden tersebar secara proporsional di Lamongan dan Gresik dengan margin tingkat toleransi (standard of error/d) 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan penelitian sebesar 95 persen.
"Periode survei kami lakukan 11-25 Desember 2023 dengan kendali mutu yang dilakukan secara berlapis mulai dari proses rekrutmen, pelaksanaan training enumerator hingga validasi dan verifikasi pasca-pengumpulan data," ujarnya.
Adapun hasil elektabilitas Caleg DPR RI sebagai berikut:
Dr. H. Jazilul Fawaid (8,9), Khilmi (7,7), H. Nasyirul Falah Amru (7,4), Ahmad Labib (6), Prof. Zainuddin Maliki (5,2), Dyah Roro Esti W,P (5), Ir. H. Suhandoyo, S.P (3,5) dan Debby Kurniawan (2,9) dan angka yang belum menyatakan sikap (18,9)
Sementara itu hasil elektabilitas calon DPRD Jatim yang dipilih 2024 di antaranya:
H. Makin Abbas (14,8) Husnul Aqib (8,9), Andy Firasadi (7,7) Kodrat Sunyoto (7,5), H Samwil (5,7), Munawaroh (5,0) dan angka yang belum menentukan pilihan (15,3).
Berikut data pilihan partai yang dipilih menjelang Pemilu 2024 di Kabupaten Lamongan dan Kabupaten Gresik:
Partai Kebangkitan Bangsa PKB (18,24), Partai Golkar (13,1), belum menentukan (17,29), Partai Gerindra (10,97), PDIP (10,9), PAN (7,5), Partai Nasdem (5,4), Partai Demokrat (5,3).
Peneliti Utama PUSAD UM Surabaya Thoat Stiawan mengatakan dua partai menengah dan atas yang diprediksi mengalami penurunan suara di dapil 10 adalah Demokrat dan PPP, sementara tiga partai yang mengalami peningkatan suara Golkar, PKB dan Gerindra.
Ia menyebut nama-nama caleg inkamben di DPRD Provinsi Jatim masih didominasi nama-nama lama, tetapi untuk caleg DPR RI muncul nama-nama baru yang mencuri perhatian (Ahmad Labib, Ufiq Zuroida, Lukman Hakim, HJ. Erna Mastiningrum, dll)
"Swing voters masih relatif sangat tinggi, hal tersebut disebabkan beberapa alasan, di antaranya; waktu pencoblosan yang masih lama, menunggu program terbaik yang ditawarkan dan menunggu fatwa ulama dan tokoh masyarakat," tutur Thoat.