Trenggalek (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Trenggalek menyusun rencana pembangunan jangka panjang daerah dalam upaya mewujudkan wilayah dengan nol emisi karbon pada tahun 2045.
"Sekarang kami sedang menyusun RPJPD dan kita ingin menuju net zero carbon city di tahun 2045," kata Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin di Trenggalek, Kamis.
Upaya untuk mewujudkan wilayah dengan nol emisi karbon pada 2045, menurut dia, mencakup perbaikan pengelolaan hutan yang meliputi 60 persen lebih dari wilayah Trenggalek.
"Tidak hanya seperti Ibu Gubernur tadi, sedekah oksigen, tapi juga nanti penyumbang ekonomi bagi Kabupaten Trenggalek. Ekonomi yang berkelanjutan," kata dia.
Bupati belum bisa menyampaikan perincian rencana untuk mewujudkan wilayah dengan nol emisi karbon dalam rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) karena masih dalam tahap pembahasan di tingkat organisasi perangkat daerah.
Dia hanya mengemukakan bahwa Pemerintah Kabupaten Trenggalek punya misi untuk menjalankan pembangunan berkelanjutan di semua sektor serta memperkuat program konservasi hutan, perhutanan sosial, reboisasi dan penanaman pohon, pengembangan kawasan konservasi, dan pemberdayaan pelaku usaha daur ulang sampah dan pengolahan limbah.
Bupati menekankan bahwa pemerintah kabupaten berupaya meningkatkan perekonomian daerah tanpa merusak lingkungan.
