Jakarta (ANTARA) - Pelatih AC Milan Stefano Pioli menyebut menang di laga perdana UEFA Champions League (UCL) atau Liga Champions 2023/2024 Grup F melawan Newcastle United di San Siro, Selasa pukul 23.45 WIB adalah cara terbaik timnya untuk bangkit dari kekalahan menyakitkan dengan skor 1-5 pada laga Derbi Milan melawan Inter Milan di Serie A 2023/2024, Sabtu (16/9) lalu.
“Performa buruk di derbi memang menyakitkan, tapi kami kuat dan saya tahu kami punya kemampuan untuk bereaksi dan melewati momen sulit ini. Kami memulai kembali dengan Liga Champions, yang mana yang terbaik,” kata Pioli, dilansir dari laman resmi klub, Selasa.
Pioli menatap optimistis laga melawan Newcastle. Namun, meski demikian, laga nanti bukan menjadi laga yang mudah bagi timnya mengingat tim lawan merupakan tim berkualitas yang pada musim lalu mencatatkan penampilan impresif dengan finis di peringkat empat Liga Inggris dan menjadi finalis Piala Liga.
“Newcastle adalah tim klasik Inggris: intens, agresif, fisikal, namun juga menonjolkan kualitas teknik mereka,” ucap pelatih 57 tahun itu.
Tiga poin menjadi harga mutlak yang ditargetkan pelatih asal Italia itu pada laga melawan The Magpies. Pasalnya, kata Pioli, seluruh laga di Grup F yang merupakan grup neraka bersama Paris Saint-Germain dan Borussia Dortmund adalah penting timnya mendapatkan poin guna menjadi dua terbaik dari setiap grup untuk lolos ke babak 16 besar.
“Kami tahu betapa sulitnya grup ini: PSG mungkin memiliki sedikit keunggulan dibandingkan yang lain, namun grup ini berimbang dan setiap poin akan menjadi penting. Kami sadar betapa pentingnya memulai dengan baik,” ucap Pioli.
Dalam kesempatan yang sama, pelatih kelahiran 20 Oktober 1965 itu menyambut baik kembalinya mantan pemainnya Sandro Tonali yang menjadi pilar penting Rossoneri meraih gelar Serie A musim 2021/2022, di San Siro.
“Akan sangat menarik untuk bertemu kembali dengan Tonali, karena dia akan bisa bertemu AC Milan lagi. Sandro sangat penting dalam pertumbuhan kami, yang membawa kami meraih gelar, jadi kami akan menerimanya dengan penuh kasih sayang,” ujar Pioli.
Sambutan dengan tangan terbuka juga dikatakan bek Milan Fikayo Tomori dimana mantan pemain Chelsea FC itu sangat senang kembali bertemu Tonali setelah sang pemain hijrah ke Newcastle pada bursa transfer musim panas ini.
"Senang sekali bisa bertemu Sandro lagi segera setelah kepergiannya. Kami memainkan banyak pertandingan bersama, tapi kami profesional dan ketika peluit dibunyikan, persahabatan akan hilang. Kami semua ingin menang,” ucap Tomori.
