Pelaku UMKM di Surabaya ditantang masak rawon inovasi baru

General Manager Hotel Bisanta Bidakara Surabaya Slamet Sudiharto (kanan) memantau gelaran Battle Cooking Rawon Arek – Arek Suroboyo di Taman Kartika Surabaya, Sabtu (12/8/2023). ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin

diharapkan dapat memunculkan inovasi-inovasi baru yang tidak terpikirkan

Surabaya (ANTARA) - Manajemen Hotel Bisanta Bidakara Surabaya mengajak para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk berinovasi dengan resep menu andalannya yakni Rawon Arek-Arek Suroboyo.

General Manager Hotel Bisanta Bidakara Surabaya Slamet Sudiharto, dalam keterangannya, di Surabaya, Minggu, mengatakan dengan menggelar lomba memasak gratis bagi para pelaku UMKM di wilayah kecamatan Tegalsari, Surabaya tersebut diharapkan muncul inovasi baru dari resep rawon yang selama ini diolah pihaknya.

"Jadi dari lomba tersebut diharapkan dapat memunculkan inovasi-inovasi baru yang tidak terpikirkan oleh dirinya dan sekaligus akan menjadi resep yang akan kami suguhkan bagi para tamu hotel," ujarnya.

Selain itu, gelaran lomba yang bertajuk "Battle Cooking Rawon Arek – Arek Suroboyo" tersebut juga sebagai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia.

"Kegiatan ini kami gelar untuk meramaikan HUT Kemerdekaan RI, sekaligus untuk mengenalkan kuliner Rawon Arek-Arek Suroboyo," ucapnya.

Tak hanya itu, menurut dia, rawon telah ditetapkan oleh Taste Atlas, salah satu portal daring yang membahas makanan lokal di seluruh dunia, menjadi makanan berkuah terenak yang menduduki peringkat pertama.

"Rawon, sekarang kan menjadi makanan berkuah terenak di dunia, oleh karena itu semoga Rawon Arek-Arek Suroboyo dapat dikenal lebih luas lagi dan ke depan, kami akan jadikan even Battle Cooking Rawon Arek–Arek Suroboyo sebagai agenda tahunan," tuturnya.