Sidoarjo (ANTARA) -
Musyawarah cabang (Muscab) Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sidoarjo siap mencetak kader militan yang membumikan Islam berkemajuan dan memajukan Sidoarjo, Jawa Timur.
Ketua Panitia Muscab ke-16 PC Muhammadiyah Sidoarjo, M Amil Hamdalah dalam keterangan pers, Minggu, mengatakan dari Muscab akan terpilih pimpinan yang militan dan amanah.
"Kami berharap terpilih pimpinan yang kompeten, solid dalam membangun organisasi Muhhamadiyah serta mampu menumbuhkan kader-kader Muhammadiyah yang militan yang membumikan Islam berkemajuan dan memajukan Sidoarjo,” tuturnya.
Ia mengatakan, tema muscab kali ini adalah "Membumikan Islam Berkemajuan, Memajukan Sidoarjo", sedangkan tema Muscab PCA kali ini adalah "Perempuan Berkemajuan, Mencerahkan Peradaban Bangsa".
"Tema tersebut adalah tema turunan dari Muktamar Muhammadiyah," katanya.
Amil mengatakan Muscab PCM diikuti 92 peserta dan salah satu agenda penting muscab adalah menyampaikan laporan pertanggungjawaban soal kegiatan, kinerja dan keuangan serta program-program ke depan.
"Kemudian pemilihan formatur yang bertugas dalam PCM kepengurusan tahun 2022-2027," tuturnya.
Menurutnya, tantangan ke depan semakin berat menghadapi era yang semakin dinamis.
"Di dalamnya ada isu global dan banyak isu menjelang pemilihan presiden,” katanya.
Ketua Pimpinan Cabang Aisyiah Sidoarjo periode 2015-2022 Nailul Mursyidah menuturkan organisasi yang dipimpin memiliki 16 ranting yang nantinya setiap ranting memiliki 2 suara ditambah 8 suara majelis dan 7 suara pimpinan.
"Nah, Musycab kali ini untuk memilih tujuh formatur yang akan memimpin Aisyiah lima tahun mendatang,” tuturnya.
Ia menambahkan, nanti dirinya akan menyampaikan pertanggungjawaban program serta keuangan dalam rentang waktu kepemimpinannya.
"Kami berharap, ke depan Aisyiah Sidoarjo akan mempunyai pemimpin yang sidiq, amanah, tabligh dan fatonah sebagaimana Rasulullah. Benar dalam tutur kata, polah tingkahnya, tingkahlakunya dan sikap hidupnya," katanya.
