Volume Kendaraan di Pos Megkreng Meningkat
Sabtu, 27 Agustus 2011 11:20 WIB
Kediri - Volume atau jumlah kendaraan yang lewat di Pos Mengkreng, Polres Kediri, yang melaju dari arah Surabaya ke Tulungagung maupun Madiun, mulai ada peningkatan pada H-3 Lebaran 2011.
"Kenaikan sekitar 5 persen masihan, belum terlalu signifikan," kata Kepala Pos Pemantauan Mengkreng, Iptu Mustakim di Kediri, Sabtu.
Ia mengatakan, volume kendaraan saat ini masih di bawah angka 700 per jam baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat. Diperkirakan, puncak arus mudik menghadapi libur Lebaran 1432 Hijriah ini, akan terjadi pada sore hingga malam nanti.
"Kemungkinan puncak arus mudik akan berlangsung pada sore hingga malam nanti. Selain karena akhir pekan, untuk perusahaan swasta, kan juga liburnya mungkin saat ini, jadi mereka pulang," katanya menyebut.
Pihaknya memprediksi, terjadi peningkatan kepadatan arus lalu lintas hingga 30 persen jika puncak arus mudik. Kendaraan itu didominasi sepeda motor dan mobil.
Namun, diperkirakan jalur akan lebih didominasi kendaraan roda dua, daripada roda empat maupun kendaraan umum lainnya. Mereka merasa lebih mudah menggunakan sepeda motor, dan lebih efisien dalam perjalanan.
Mustakim juga mengatakan, polisi sudah mempersiapkan skenario juga terjadi kemacetan di jalur yang juga menghubungkan Jawa Timur dan Jawa Tengah itu. Salah satunya, dengan pengalihan arus, terutama dari arah selatan (Kediri).
"Mereka bisa dialihkan lewat Papar ke arah Pare, lalu ke Jombang jika ingin ke Surabaya. Kalau tidak seperti itu, pastinya tambah macet," katanya.
Untuk persiapan mengatasi kemacetan, polisi juga sudah mempersiapkan kemera CCTV yang dipasang di beberapa pos. Jika sudah ada tanda-tanda kemacetan di pos lain, langsung bisa diarahkan ke beberapa jalur alternatif.
"Ada enam titik yang dipasang kamera CCTV, yaitu di dua kamera di Pos Mengkreng, satu di Pos Papar, Kandangan, dan di simpang Garuda, Pare. Kami akan langsung arahkan jalur alternatif," kata Mustakim.
Dalam Lebaran 1432 Hijriah ini, Polres Kediri menerjunkan 400 personel yang ditempatkan di lima pos pengamanan, yaitu di Pos Mengkreng, Simpang Lima Gumul (SLG), Ringindudo yang masuk Kecamatan Pare, Kecamatan Kandangan, dan Kecamatan Papar.
Lokasi tersebut dianggap rawan terjadi kemacetan lalu lintas, hingga harus ditempatkan di pos-pos tersebut. Para polisi yang juga dibantu dari Dinas Kesehatan dan Kodim 0809 Kediri ini akan berjaga mulai H-7 hingga H+7 Lebaran.