Jakarta - Komite Eksekutif PSSI Koordinator Bidang Tim Nasional, Bob Hippy, mengkritik buruknya penampilan pemain naturalisasi di kubu Timnas U-23 saat uji coba dengan Timnas Senior yang berakhir imbang 1-1 di Stadion Manahan Solo, Kamis malam. "Saya lihat pemain naturalisasi belum menunjukkan kelebihan dan mereka masih jauh dari harapan. Tidak ada yang istimewa dengan mereka," kata Bob Hippy ketika dihubungi dari Jakarta, Jumat. Ia menjelaskan, penampilan para pemain naturalisasi pada pertandingan itu sama sekali belum menunjukkan kualitas sebagai pemain yang seharusnya memiliki keunggulan lebih dibandingkan dengan pemain lokal. Pada pertandingan tersebut Pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan sempat mencoba beberapa pemain naturalisasi sebagai suatu kehormatan dan kepercayaan yang telah diberikan, di antaranya menurunkan Kim Jeffrey Kurniawan, Ruben Wuarnabaran, dan Diego Michiels sebagai pemain pengganti yang baru diturunkan pada pertengahan babak kedua. Bob mengkritisi pula mengapa para pemain tersebut sejak awalnya bisa dipilih sebagai pemain yang dimintakan untuk dinaturalisasi. "Saya juga heran kenapa mereka bisa dipilih untuk menjadi pemain naturalisasi, dari sisi mana para penilai itu melihatnya," kata Bob Hippy yang mantan pemain nasional itu. Meski demikian untuk permainan secara tim, Bob mengapresiasi permainan Timnas U-23 yang menurutnya sudah cukup lumayan lantaran tak dijadikan bulan-bulanan oleh Boaz Salossa dan kawan-kawan, bahkan mampu merepotkan tim yang sedang dipersiapkan ke Pra Piala Dunia tersebut. Pada pertandingan itu Timnas U-23 sempat unggul lebih dulu melalui Septia Hadi, namun kemudian disamakan 1-1 oleh Bambang Pamungkas melalui eksekusi penalti pada menit ke-59. "Sejak awal permainan kita lihat Timnas U-23 cukup lumayan dan bermain bagus. Mereka bisa bermain cukup lepas untuk menekan tim seniornya yang juga banyak melakukan kesalahan," katanya. Kesalahan di kubu Timnas Senior, katanya, kurang rapi dalam permainan dan masih terlalu cepat kehilangan bola. Ia mengharapkan, berbagai kesalahan dan kekurangan yang ada dalam Timnas Senior bisa diperbaiki saat pertandingan uji coba berikutnya melawan Palestina pada 22 Agustus 2011 yang dimaksudkan untuk menguji teknik dan pola permainan.
Berita Terkait
Timnas PSSI Tunggu Kepastian Pemain ISL
5 Oktober 2012 19:20
Timnas La Nyalla Tantang Timnas Djohar Arifin
2 Oktober 2012 21:30
Bambang Pamungkas Dkk Mulai Gabung Timnas
31 Juli 2012 20:12
Bob Hippy: Mundurnya Everton Kerugian bagi Timnas
25 Juli 2012 09:38
Pemalsuan dokumen naturalisasi, FIFA denda Malaysia Rp6,4 miliar
7 Oktober 2025 10:23
Berikut Profil Zijlstra dan Miliano, calon pemain Timnas Indonesia
27 Agustus 2025 06:00
Dua calon pemain naturalisasi berpeluang tampil pada September
22 Juli 2025 13:24
Sah, Erick konfirmasi Zijlstra jadi pemain naturalisasi baru timnas
3 Juli 2025 03:29
