Mojokerto (ANTARA) - Puluhan anak muda Mojokerto melakukan kegiatan "Road to Trowulan" sebagai salah satu upaya melestarikan peninggalan sejarah Tanah Air, khususnya di wilayah setempat.
Dalam siaran pers diterima di Surabaya, Jumat, tak hanya sekadar berkunjung, tapi kegiatan yang digelar oleh kelompok pemuda mengatasnamakan "Ganjar Milenial Center" tersebut juga mempelajari sejarah lokasi tersebut.
"Kami juga melakukan ziarah di Makam Troloyo yang terdapat makam dari Syech Djumadil Kubro, yaitu tokoh penyebar agama pada masa Majapahit," ujar Koordinator Wilayah GMC Jatim, Mahmud.
Beberapa lokasi yang dikunjungi yakni ke beberapa situs sejarah seperti Candi Wringin Lawang dan Candi Bajang Ratu di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
Kegiatan, kata dia, merangkul berbagai elemen milenial mulai dari aktivis sejarah, mahasiswa dan pemuda desa, termasuk sejumlah sejarawan untuk memandu aktivitas kunjungan.
Di sisi lain, kegiatan tersebut juga dikemas agar dapat sampai ke masyarakat sekaligus memperkenalkan sosok Ganjar Pranowo.
"Kegiatan di Trowulan ini adalah komitmen untuk melestarikan sejarah dan budaya serta mengangkat produk olahan UMKM yang dibagikan dalam bentuk paket takjil," kata dia.
Belajar sejarah, puluhan anak muda Mojokerto "Road to Trowulan"
Jumat, 7 April 2023 15:02 WIB
komitmen untuk melestarikan sejarah dan budaya serta mengangkat produk olahan UMKM yang dibagikan dalam bentuk paket takjil