Pengiriman Paket Pos Madiun Naik 25 Persen
Kamis, 4 Agustus 2011 15:48 WIB
Madiun - Pengiriman paket dengan menggunakan jasa PT Pos di Madiun, Jawa Timur, naik hingga 25 persen pada awal bulan Ramadhan tahun 2011.
Supervisor Layanan Kantor Pos Madiun, Agus Wahyu Hidayat, Kamis, mengatakan, kenaikan signifikan terjadi pada pengiriman dengan paket pos express. Yaitu produk PT Pos Indonesia yang menjanjikan layanan satu hari sampai.
"Paket pos express sudah naik order hingga 25 persen sejak bberapa hari terakhir. Kenaikan juga terjadi pada pengiriman paket biasa yang mencapai 15 persen atau sebanyak 95 paket perhari, dari rata-rata yang hanya 50 hingga 60 paket," ujar Agus.
Menurut dia, barang-barang yang dikirimkan tersebut sangat berhubungan dengan persiapan Lebaran mendatang. Seperti pengiriman baju-baju muslim, bahkan ada juga yang mengirimkan sambal pecel dan beberapa jajanan khas Madiun lainnya lewat paket.
Isi barang-barang tersebut diketahui saat petugas menanyakan kepada sang pengirim ketika memasukkan paket tersebut ke kantor pos. Kebanyakan Tujuan pengiriman paket ini adalah beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Malang hingga Batam.
Sedangkan untuk paket yang diterima, sudah naik sekitar 20 persen. Kebanyakan dari Batam dan beberapa negara sekitar. Kebanyakan pengirimannya untuk para orang tua atau sanak keluarga yang tinggal di wilayah Kota Madiun dan sekitarnya.
Pihaknya menilai pengiriman paket melalui jasa PT Pos ini masih akan terus meningkat hingga Lebaran mendatang. Puncak dari kenaikan pengiriman paket pos ini diperkirakan terjadi pada H-7 lebaran mendatang. Kenaikannya bisa mencapai 40 persen dari hari-hari biasa, baik untuk pengiriman maupun penerimaan paket.
Staf pengiriman paket PT Pos Madiun, Sugeng, menambahkan jika pihaknya harus mendatangi beberapa kali kantor pos cabang di wilayah kerjanya menyusul naiknya tingkat pengiriman paket. Bahkan armada PT Pos harus lebih dari dua kali bolak-balik ke Magetan untuk melayani paket yang jumlahnya meningkat ini.
"Banyak kiriman dari daerah. Sampai-sampai kami harus mendatangi beberapa kantor pos cabang di wilayah kerja kami sebanyak dua kali karena banyaknya kiriman. Seperti ke Kantor Pos Magetan, Ngawi, ataupun cabang lainnya di Madiun," terang Sugeng.
Karena itu, pihaknya berencana menambah jumlah armada PT Pos untuk mengantisipasi hal ini yang semakin meningkat menjelang Lebaran mendatang.