Jumlah Armada Bus di Bojonegoro Bertambah

Bojonegoro - Jumlah armada bus jurusan berbagai kota yang beroperasional di terminal Rajekwesi Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, awal puasa Ramadhan bertambah menjadi sekitar 150 unit yang semula hanya 100 bus per harinya. "Pengusaha bus mulai menambah armadanya untuk persiapan Hari Raya Idul Ftiri," kata Kepala Terminal Rajekwesi Bojonegoro, Chozim, Senin. Ia menjelaskan, adanya penambahan bus di terminal yang terjadi sejak sebulan terakhir ini, untuk semua jurusan. Baik jurusan Bojonegoro-Surabaya, Malang, juga Nganjuk, Jatirogo, Tuban, dan Ngawi, termasuk Cepu, Jawa Tengah. "Penambahan bus tersebut dengan mengoptimalkan bus yang sebelumnya tidak beroperasional," katanya menjelaskan. Menurut dia, penambahan bus tersebut, bukan berarti di terminal sudah ada peningkatan penumpang. Baik penumpang yang naik maupun turun di terminal bus Rajekwesi, masih belum ada perubahan, masih tetap sama seperti hari-hari biasa. "Jumlah penumpang naik dan turun hanya berkisar lima sampai tujuh penumpang," jelasnya. Namun, lanjutnya, arus penumpang bus di terminal setempat, akan mengalami lonjakkan sekitar 10 hari sebelum dan 10 hari setelah Hari Raya Idulfitri. Hanya saja, ia memastikan terjadinya lonjakkan arus penumpang masih bisa di atasi."Kami jamin tidak akan ada penumpang yang terlantar," jelasnya. Dari data yang ada, jumlah bus yang tersedia dan bisa dioperasionalkan di terminal Rajekwesi ke berbagai jurusan jumlahnya mencapai 300 bus, termasuk bus cadangan. "Peningkatan jumlah penumpang bus diperkirakan tidak akan berbeda dengan tahun lalu, semuanya juga bisa teratasi," katanya tanpa merinci jumlah peningkatan penumpang.