Kab Kediri (ANTARA) - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak membeberkan peluang usaha saat memberikan sambutan dalam acara wisuda Universitas Kadiri (Unik) Kediri.
Emil menjelaskan tentang potensi ekonomi di wilayah Mataraman Timur atau Karesidenan Kediri, menyusul dengan adanya sejumlah proyek strategis nasional.
"Sebagai warga di wilayah pelat AG, Trenggalek, Tulungagung Kediri, saya sering menyebut ini sebagai Mataraman wilayah timur. Ini adalah wilayah yang memiliki potensi besar untuk tumbuh seiring dengan beberapa perkembangan strategis yang terjadi saat ini," kata Emil Dardak saat hadir secara virtual, Sabtu.
Ia mengatakan beberapa proyek strategis nasional digarap seperti pembangunan Bandara Kediri, jalan tol yang akan menghubungkan Kediri hingga Tulungagung, Pelabuhan Prigi serta pengembangan selingkar wilis yang masuk Peraturan Presiden.
Menurut dia, dengan berbagai proyek tersebut ada banyak peluang usaha yang bisa dimanfaatkan. Saat pandemi COVID-19, telah mendorong transformasi yang signifikan di tengah masyarakat terutama kaitannya dengan transformasi digital dan ini menjadi peluang bagi wilayah yang tidak berada di kawasan metropolis untuk ikut berperan termasuk ekonomi kreatif.
Terdapat beberapa produk yang bisa dimanfaatkan misalnya multi media, desain grafis hingga konten yang 100 persen dikonsumsi konsumen melalui platform digital.
"Ada juga yang produknya konvensional tapi transaksinya digital menggunakan pembayaran yang sifatnya daring dan barang dikirimkan jasa kurir. Ini diprediksi akan tumbuh besar ke depan dan ini memberi kesempatan bagi putra putri termasuk di Mataraman Timur untuk tidak perlu hijrah atau migrasi ke Surabaya, Jakarta untuk mencari peluang karena bisa dicari melalui internet," kata dia.
Namun, ia juga menegaskan bahwa proses ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Diperlukan banyak sekali kegigihan serta jatuh bangun untuk mewujudkan peluang yang ada.
"Mungkin peluang ini sesuatu yang akan berbuah masih akan beberapa tahun lagi misalnya setahun, dua tahun lagi, tapi harus mulai dirintis dan didukung mulai sekarang," kata dia.
Dirinya menambahkan saat ini dibutuhkan generasi muda yang memiliki karakter tangguh, pantang menyerah, gigih serta harus diiringi kompetensi.
"Tidak hanya berhenti saat lulus, namun harus terus di asah. Banyak hal yang bisa dipelajari dan harus dikejar berbagai referensi di sekitar. Apapun jurusan yang dipilih, jangan kotakkan diri kita di jurusan itu," kata Emil.
Emil hadir secara virtual dalam wisuda yang digelar oleh Universitas Kadiri di Kediri ke-54 tahun akademik 2021/2022. Wisuda itu adalah ahli madya, sarjana terapan, sarjana, profesi dan magister.
Jumlah lulusan periode ini sebanyak 1.459 orang yang terdiri dari fakultas hukum sebanyak 318 orang, fakultas ilmu sosial dan ilmu politik sebanyak 86 orang, fakultas ilmu kesehatan sebanyak 714 orang.
Sementara itu hingga saat ini, Universitas Kadiri telah meluluskan 34.484 lulusan yang siap bersaing dalam dunia kerja baik di tingkat nasional maupun internasional.
Rektor Universitas Kadiri Djoko Rahardjo menyampaikan selamat atas keberhasilan para mahasiswa. Pihaknya menyampaikan bahwa wisuda ini merupakan bukti kesungguhan Universitas Kadiri dalam melaksanakan tugas sesuai dengan Tridarma Perguruan Tinggi.
"Kami berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati dalam mengenyam pendidikan tidak berhenti pada jenjang pendidikan diploma, sarjana strata I atau strata II saja, melainkan terus ditingkatkan ke jenjang yang lebih tinggi," kata Djoko Rahardjo.
Wagub Jatim beberkan peluang usaha pada wisudawan Universitas Kadiri
Sabtu, 14 Januari 2023 22:18 WIB