Jember - Jalur Pulau Jawa dan Pulau Bali kini terkoneksi moda transportasi terpadu yakni kereta api dengan bus yang menjadi satu paket perjalanan karena kerjasama PT Kereta Api dengan Perum Damri. Manajer Komersial PT KA Daerah Operasi IX Jember, Burhani Sulthon, Sabtu, mengatakan penumpang KA dapat melanjutkan perjalanan menuju Pulau Bali dengan membeli satu tiket di sejumlah stasiun di Surabaya. "Dengan sistem terpadu itu, wisatawan dari Surabaya atau daerah lain bisa menikmati perjalanan menuju Pulau Bali hanya dengan membayar satu jenis tiket," tuturnya. Menurut dia, sistem terpadu yang disebut sebagai tiket terpadu antar moda (titam) itu sudah mulai beroperasi pada Jumat (1/7) dan dibuka langsung oleh Vice Presiden PT KA Bagian Pemasaran Penumpang Kantor Pusat Bandung, Husein Nurroni. "Penumpang hanya perlu membeli satu tiket dari Surabaya menuju Denpasar-Bali di stasiun KA terdekat karena penumpang akan diantar menggunakan kereta api dan disambung dengan perjalanan bus Damri untuk menyeberang di Pelabuhan Ketapang menuju Terminal Denpasar," paparnya. Burhani menilai sistem moda terpadu tersebut lebih praktis, sehingga penumpang KA tidak perlu repot mencari kendaraan umum untuk menuju ke Pulau Bali melalui Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk. "Moda transportasi terpadu kereta dengan bus untuk jalur Jawa-Bali dinilai lebih menghemat waktu dan biaya penumpang KA yang ingin berlibur ke Pulau Dewata," katanya menjelaskan. Harga tiket moda transportasi terpadu dari Surabaya menuju ke Denpasar-Bali sebesar Rp175 ribu (batas atas) dan Rp150 ribu (batas bawah) dengan rincian Rp65 ribu untuk tiket Damri dari Banyuwangi-Denpasar dan sisanya harga tiket KA.
Jalur Jawa-Bali Terkoneksi Moda Terpadu
Sabtu, 2 Juli 2011 11:58 WIB