Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, meraih juara 2 dalam penganugerahan penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan (Paritrana Award) 2022 yang digelar oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
Bupati Jember Hendy Siswanto menerima penghargaan Paritrana Award 2022 yang diberikan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan kegiatan tersebut disaksikan oleh Wakil Presiden Maruf Amin di Istana Wakil Presiden, Kamis.
"Kami bangga dan berterima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan. Jember menjadi juara dua dalam kategori kabupaten/kota, namun kami berupaya agar tahun depan bisa menjadi yang pertama," kata Bupati Jember Hendy dalam siaran pers yang diterima di Kabupaten Jember.
Ia mengatakan penghargaan tersebut menjadi bukti bahwa keikutsertaan Kabupaten Jember terhadap perlindungan kerja masyarakat sudah berlangsung.
"Namun, ini masih belum selesai dan maksimal. Kami harus benar-benar membuat seluruh pekerja rentan bahagia dengan mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan," tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, Pemkab Jember berupaya meratakan keikutsertaan tenaga kerja dan pihaknya juga akan mendorong seluruh pemangku kepentingan di Jember agar bersama-sama memberikan perlindungan kepada para pekerjanya masing-masing.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Jember Dolik Yulianto mengatakan Paritrana Award merupakan program pemerintah yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Kementerian Dalam negeri (Kemendagri), Kementerian Ketenagakerjaan, dan BPJS Ketenagakerjaan.
"Kabupaten Jember menjadi satu dari tiga kabupaten yang menjadi penerima Paritrana Award kategori kabupaten/kota bersama dengan Kabupaten Raja Ampat dan Manado," katanya.
Untuk penilaian, kata dia, Pemkab Jember tercatat sudah mengeluarkan sebanyak 12 program untuk mendukung implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan tersebut.
Kabupaten Jember menjadi salah satu penerima penghargaan setelah menjalani serangkaian seleksi dari 514 kabupaten/kota se-Indonesia, sehingga atas raihan itu Jember berhak menerima Piala Paritrana Award, piagam, dan mendapatkan satu kendaraan operasional.
Berdasarkan data, sebanyak 66.304 tenaga kerja di Kabupaten Jember yang sudah diikutsertakan BPJS Ketenagakerjaan di antaranya sebanyak 4.343 Guru tidak tetap (GTT) dan pegawai tidak tetap (PTT), kemudian sebanyak 1.664 non ASN, 18.337 RT dan RW, sebanyak 14.380 kader posyandu, dan 10.235 buruh tani.