Jember (ANTARA) - Puluhan warga Kabupaten Jember menikmati program mudik bareng secara gratis ke Kabupaten Sumenep, Madura, yang diberangkatkan secara resmi oleh Bupati Jember Hendy Siswanto bersama forkopimda setempat di depan Pendapa Wahyawibawagraha Jember, Jawa Timur, Kamis.
"Pelayanan mudik gratis tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Jember kepada masyarakat," kata Hendy saat melepas pemudik gratis itu di Pendapa Wahyawibawagraha Jember.
Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi Pemkab Jember melalui Dinas Perhubungan (Dishub) setempat dengan menyediakan sebanyak 2 unit bus dan 1 elf untuk pelayanan mudik bareng gratis.
"Angkutan mudik gratis itu adalah kali pertama dilaksanakan setelah pandemi COVID-19 selama dua tahun terakhir karena sebelumnya pemerintah melarang mudik pada tahun 2020 dan 2021," tuturnya.
Ia mengimbau kepada peserta program mudik gratis untuk tetap menerapkan protokol kesehatan selama perjalanan hingga tiba di kampung halaman dan dengan adanya mudik gratis bisa mengurangi beban lalu lintas di jalan raya.
"Jumlah pemudik yang mengikuti program mudik gratis sebanyak 65 orang sesuai dengan kapasitas bus dan elf. Pemerintah melalui surat edaran menteri menyebutkan bahwa harus mengadakan mudik gratis," katanya.
Selain untuk mengurangi beban lalu lintas di jalan, lanjut dia, juga mengurangi risiko tinggi kecelakaan karena beban jalan raya luar biasa dan risiko tinggi kecelakaan, sehingga dengan adanya mudik gratis, akan memperkecil risiko.
Bagi masyarakat yang belum berkesempatan mendapat kuota mudik gratis, Hendy berharap untuk tetap proaktif di laman Dinas Perhubungan Kabupaten Jember.
"Kami juga akan buka kembali, tahun ini atau di tahun mendatang. Program tersebut memang butuh persiapan dan juga evaluasi oleh Dishub Jember," ujarnya.
Rencananya pada arus balik nanti Pemkab Jember juga menyiapkan armada untuk mengangkut warga Jember yang mudik di Kabupaten Sumenep dan akan kembali ke Jember.