Situbondo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, berharap kesadaran para pedagang ikan dan sayur yang masih berjualan di trotoar agar segera menempati lapak di Pasar Besuki Baru yang sudah disediakan oleh pemerintah daerah setempat.
Wakil Bupati Hj. Khoirani mengatakan pemerintah menyediakan tempat jualan yang lebih layak bagi para pedagang karena sebelumnya para pedagang sayur dan ikan ini berjualan di atas trotoar, bahkan menggunakan bahu jalan sehingga menyulitkan kendaraan umum melintas di Pasar Besuki lama.
"Pemerintah daerah menyediakan tempat yang lebih layak, sehingga dalam berjualan lebih aman dan nyaman. Kami harap pedagang ikan dan pedagang sayur pindah ke Pasar Besuki yang baru," katanya saat memimpin rapat koordinasi penertiban dan penataan pedagang di Gedung Serbaguna Kecamatan Besuki, Situbondo, Sabtu.
Ia mengajak kepada para pedagang yang masih berjualan di trotoar untuk segera pindah ke tempat yang baru atau Pasar Besuki yang sudah dibangun oleh pemerintah daerah.
"Kami mohon jangan ada pedagang yang mengutamakan kepentingan pribadi dengan mengorbankan kepentingan umum. Karena trotoar itu jalan umum," tuturnya.
Kepala Satpol PP Pemkab Situbondo Buchari mengatakan akan melakukan penertiban secara humanis dan persuasif kepada para pedagang agar mau menempati pasar baru yang berjarak tak jauh dari Pasar Besuki lama.
"Tentu kami selalu mengedepankan cara-cara persuasif dalam melakukan penertiban. Jadi, kami juga mohon kesadaran pedagang ikan dan pedagang sayur yang biasa berjualan di trotoar segera pindah ke tempat yang lebih layak dan sudah disediakan pemerintah," katanya.
Dalam rapat koordinasi itu, disepakati oleh para pedagang kaki lima untuk pindah atau menempati lapak di Pasar Besuki baru. Para pedagang menyepakati, pada tanggal 21 Februari 2022, pedagang sayur dan ikan akan menempati pasar baru. (*)