Jakarta (ANTARA) - Kabar kepergian Vanessa Angel yang terlibat kecelakaan mobil di jalan tol menuju Surabaya, Jawa Timur, Kamis siang mengejutkan para penggemar dan rekan-rekannya di dunia hiburan.
Pemilik nama lengkap Vanesza Adzania ini lahir di Jakarta pada 21 Desember 1991. Vanessa merintis karier sebagai model, kemudian berakting di sinetron dan film televisi.
Dia pernah mengikuti sekolah modeling saat kecil, juga kelas akting di Look School & Didi Petet Acting School. Pada Januari 2019, Doddy Sudrajat, ayah Vanessa, menuturkan putrinya adalah anak yang berbakat dan punya kemauan tinggi.
Baca juga: RS Kertosono rawat balita Vanessa Angel
Baca juga: Ini hasil olah TKP kecelakaan mobil Vanessa Angel
Bakatnya di dunia hiburan diasah juga dalam sekolah presenter TALKinc milik Erwin Parengkuan dan Becky Tumewu, Vanessa juga pernah mengembangkan kepribadian di sekolah John Robert Power School.
Perempuan ini bisa bernyanyi dan menari, dia pernah belajar vokal dan gitar, juga pernah menelurkan lagu "Indah Cintaku" bersama Nicky Tirta.
Awal 2019, namanya pernah diperbincangkan terkait kasus prostitusi daring di Surabaya. Dia dibebaskan pada Juni 2019.
Pada akhir 2019, dia resmi menikah dengan Febri Adriansyah yang akrab disapa Bibi. Pada Februari 2020, Vanessa mengumumkan kehamilan anak pertamanya.
Tahun 2020, Vanessa dan suaminya, Febri Ardiansyah alias Bibi, dilaporkan polisi atas dugaan penyalahgunaan narkotika.
Dia terbukti bersalah atas kepemilikan psikotropika berupa 20 butir pil xanax yang didapatkannya dengan resep dokter kedaluwarsa.
Di sela itu, Vanessa dan Bibi dikaruniai putra bernama Gala Sky Andriansyah yang lahir pada Juli 2020.
Dia menjalani hukuman di Rumah Tahanan Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur setelah divonis tiga bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat. Vanessa mendapat surat keterangan bebas murni pada 18 Januari 2021.
Vanessa telah wara-wiri di layar televisi sejak 2008, membintangi sejumlah sinetron seperti "Cinta Intan", "Inayah" dan "Nadih", juga deretan film televisi yang dilakoninya hingga 2018. (*)
