Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menawarkan kesiapan Jatim untuk menjadi tuan rumah konferensi Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) tingkat internasional jika diselenggarakan oleh OIAA Pusat maupun Cabang Indonesia.
"Kami sesungguhnya sangat siap untuk menjadi tuan rumah konferensi OIAA, baik konferensi internasional maupun nasional," kata Khofifah di sela menghadiri Pelantikan Pengurus Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) Jatim di Institut Kiai Haji Abdul Chalim (IKHAC), Kabupaten Mojokerto, Minggu.
"Sehingga, saya minta rencana aksi untuk bisa berseiring dengan berbagai ikhtiar untuk membangun bangsa dengan pendekatan moderasi sesuai pesan Grand Syeikh Al - Azhar Prof. Dr. Syeikh Ahmad Muhamad At- Thayeb melalui konsep tazizul wasathiyah atau pengokohan moderasi," katanya dalam keterangan pers.
Dari shalawat yang dilantunkan dan santunan anak yatim ini ada doa-doa yang dipanjatkan bagi provinsi di ujung timur Pulau Jawa ini. Doa warga dari lintas agama pun juga dikumandangkan dan menyertai kinerja Pemprov dan masyarakat Jawa Timur di tengah pandemi COVID-19.
"Ikthiar promotif, kuratif, preventif berseiring dengan ikhtiar spiritual seperti ini yang mampu memberikan kekuatan dan telah membuahkan hasil yang patut disyukuri, sehingga dalam waktu 1,5 bulan ini, Jatim dinyatakan sebagai satu-satunya provinsi di Jawa-Bali yang masuk dalam level 1 berdasarkan asesmen situasi COVID-19 Kemenkes RI," katanya.
"Ikthiar promotif, kuratif, preventif berseiring dengan ikhtiar spiritual seperti ini yang mampu memberikan kekuatan dan telah membuahkan hasil yang patut disyukuri, sehingga dalam waktu 1,5 bulan ini, Jatim dinyatakan sebagai satu-satunya provinsi di Jawa-Bali yang masuk dalam level 1 berdasarkan asesmen situasi COVID-19 Kemenkes RI," katanya.
Perkokoh Moderasi Keumatan
Para alumni Al-Azhar ini, sebut Khofifah, diharapkan bukan hanya akan menjadi penengah yang menjaga kerukunan masyarakat. Tapi, juga menjadi agen perubahan yang dapat memotivasi masyarakat di sekitarnya untuk menggapai pendidikan setinggi mungkin.