Surabaya (ANTARA) - Sebagai Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) bekerja sama dengan PT Karunia Indo Sejahtera (KIS) sebagai bagian dari Agung Sedayu Group (ASG) untuk memanfaatkan gas bumi di kawasan rumah tangga dan komersial Pantai Indah Kapuk.
Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Aziz dalam siaran persnya di Surabaya, Kamis mengatakan kerja sama ini meliputi Kawasan Bukit Golf Mediterania (PIK), Kawasan Pantai Maju (Golf Island), Kawasan Pantai Kita (River Walk), Kawasan PIK 2 dan PIK 2 Extenstion.
Faris menyebut, kebutuhan gas di kawasan itu yang akan dilayani secara bertahap mulai tahun 2022, sekitar 3 juta M³/bulan.
Ia menjelaskan penyaluran gas bumi di kawasan perumahan KIS menjadi bagian dari target memperluas pengembangan jaringan gas (jargas) yang mencapai target 4 juta SRT.
Faris menjelaskan, dalam menjalankan penugasan membangun jargas, PGN tidak sendiri dan berinisiatif bekerja sama dengan developer, yang diharapkan menjadi gaya hidup baru yang bisa dihadirkan di kawasan perumahan dan dapat menjadi role model bagi provinsi lain terkait jargas.
Direktur Restu Mahesa mengatakan, pemanfaatan gas bumi dapat meningkatkan nilai tambah produk ASG dan tentunya mendukung program langit biru pemerintah untuk meningkatkan akses gas bumi.
Selain itu, PGN dan KIS juga melaksanakan pengembangan pembangkit tenaga listrik dan konversi kendaraan operasional milik KIS dari berbahan bakar minyak menjadi berbahan bakar gas bumi (BBG) serta pengembangan layanan operasi dan pemeliharaan infrastruktur di Kawasan tersebut.
"Kami berharap agar kerja sama ini dapat terus berlanjut dan juga kami sampaikan ke depan, PGN akan terus menyalurkan gas bumi dengan pemanfaatan moda gas bumi non pipa (beyond pipeline), dalam bentuk Compressed Natural Gas (CNG) dan/atau Liquified Natural Gas (LNG) untuk memenuhi kebutuhan gas bumi nasional," katanya.(*)