Madiun (ANTARA) - Organisasi kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Madiun meluncurkan Gerakan Bangkit Bangsaku untuk menjaga semangat optimisme masyarakat di tengah pandemi COVID-19 dan resesi ekonomi yang terjadi sampai saat ini.
"Di tengah pandemi hal yang paling terasa adalah lesunya ekonomi. Hal tersebut pasti sangat dirasakan oleh para pengusaha kecil. Oleh karena itu kami berkomitmen untuk andil dalam membantu sampai tuntas," ujar Kepala Cabang ACT Madiun Wahyu Sulistianto Putro di sela kegiatan peluncuran Gerakan Bangkit Bangsaku di Selasar Trembesi Perhutani Madiun, Kamis.
Menurut dia, Gerakan Bangkit Bangsaku merupakan gerakan pendobrak yang memperkuat program ekonomi ACT kepada masyarakat, baik program yang sudah ada maupun yang akan diresmikan.
Sejauh ini telah ada berbagai program ACT yang bertujuan untuk mendukung ekonomi masyarakat. Antara lain, program WMUM (Wakaf Modal Usaha Mikro), Operasi Beras Pangan Gratis untuk Masyarakat Prasejahtera dan Lansia, Operasi Makan Gratis, LSP (Lumbung Sedekah Pangan), dan lainnya.
"Fokus kami selain memberikan bantuan juga ingin memandirikan masyarakat melalui ekonomi. Juga pemenuhan kebutuhan paling dasar salah satunya pangan," tambah Wahyu.
Pihaknya ingin melalui gerakan bangkit bangsaku, ACT Madiun berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam mendukung kemajuan umat.
Adapun peluncuran Gerakan Bangkit Bangsaku tersebut diikuti oleh berbagai mitra ACT Madiun yang terdiri dari sejumlah pengusaha mikro dan komunitas aktif di Madiun. (*)