Surabaya (ANTARA) - ARTOTEL TS Suites Surabaya meluncurkan program “The Local Hawkers” dengan menggandeng para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mengajak para tamu hotel menyatu dengan budaya lokal melalui kuliner, tradisi dan interaksi bermakna.
General Manager ARTOTEL TS Suites Surabaya Teddy Patrick menyatakan jika program yang masuk dalam kampanye “Act Like a Local” milik ARTOTEL Group itu, tidak hanya mengenalkan kuliner lokal kepada tamu hotel, tetapi juga menjadi ruang kolaborasi antara industri perhotelan dan pelaku UMKM.
“Melalui The Local Hawkers, kami ingin menjadi jembatan yang menghubungkan warisan rasa Surabaya dengan dunia yang lebih luas,” kata Teddy di Surabaya, Minggu.
Dalam pelaksanaannya, pihaknya menggandeng enam pelaku UMKM kuliner asal Surabaya, yakni Soto Ayam Cak Hartono, Sate Daging Kelopo Cak Mad, Bakso Mas Roy, Legen Cakar Mas, Agustine Herbal, serta Teh Celup Rempah AR.
Program tersebut, kata Teddy, menyuguhkan ragam cita rasa khas Surabaya dengan harga terjangkau, mulai dari Rp10.000 hingga Rp25.000 per porsi.
Seluruh hidangan, lanjutnya, disajikan secara autentik dalam balutan konsep modern khas OneDeck Gastropub, yang memadukan unsur tradisional dengan gaya kontemporer.
"Program ini akan berlangsung hingga akhir Oktober 2025," ucapnya.
Sementara itu, pemilik Bakso Mas Roy, Royhan Ni'Amillah, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ARTOTEL TS Suites Surabaya dalam mendukung pelaku usaha lokal, khususnya di bidang kuliner.
“Saya sangat mengapresiasi langkah ARTOTEL TS Suites Surabaya yang mau berkolaborasi dengan pelaku UMKM. Kolaborasi ini tidak hanya menaikkan nilai tambah produk makanan kami, tapi juga menaikkan kelas UMKM karena produk kami bisa masuk ke ranah perhotelan,” ujarnya.
Roy, sapaan akrabnya, berharap inisiatif seperti ini dapat terus berjalan dan menginspirasi hotel-hotel lain di Surabaya untuk turut mendukung pelaku UMKM kuliner agar semakin berkembang.
"Semoga program ini sebagai salah satu acuan hotel-hotel di Surabaya dalam mendukung UMKM di kota ini," tuturnya.