Jakarta (ANTARA) - Penyerang Tottenham Son Heung-Min telah kembali ke London setelah menyelesaikan wajib militer di negaranya Korea Selatan, yang dilansir BBC pada Sabtu.
Son menghabiskan waktu tiga pekan dengan Korps Militer Korea Selatan, di mana ia menyelesaikan wajib militer sebagai lulusan lima peringkat terbaik di unitnya.
Pemain berusia 27 tahun itu tidak diharuskan untuk mengisolasi dirinya sendiri kecuali ia dinyatakan positif terkena virus corona dan dapat langsung untuk bergabung dengan skuat Spurs saat latihan berlanjut.
Son dapat ambil bagian dalam sesi latihan tunggal pada Senin (waktu setempat).
Latihan individu diizinkan sebagai bagian dari aturan ketat Liga Premier Inggris dan 'Project Restart'.
Sejumlah aturan telah diterapkan untuk sesi latihan tim, di mana social distancing harus "diamati secara ketat" dan tidak boleh latihan lebih dari 75 menit.
Perlengkapan latihan, tiang gawang dan bahkan permukaan bermain akan didesinfeksi setelah setiap sesi latihan.
Son sendiri telah sepenuhnya pulih dari cedera lengan serius, yang akan membuatnya absen untuk musim ini bila pandemi COVID-19 tidak menangguhkan kompetisi musim 2019/20.
Ia mampu menjalani wajib militer tanpa mempengaruhi karier sepak bolanya.
Son tidak harus mengikuti wajib militer selama 21 bulan, seperti semua warga Korea Selatan setelah menjadi bagian dari tim nasional yang memenangi medali emas Asian Games pada 2018 dan hanya harus menyelesaikan selama tiga pekan. (*)
