PTPN XI salurkan seribu liter cairan pembersih tangan ke Jatim

Surabaya (ANTARA) - PT Perkebunan Nusantara XI menyalurkan seribu liter cairan pembersih tangan atau hand sanitizer kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sebagai upaya menekan penyebaran COVID-19 di wilayah setempat.

Humas PTPN XI, Brilliant Johan Anugerah di Surabaya, Jumat mengatakan bantuan yang diterima langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa beserta tim BPBD Jawa Timur itu merupakan upaya bersama menghadapi wabah COVID-19.

"Dalam menghadapi pandemik Corona saat ini banyak anjuran perilaku hidup sehat, dan diminta mencuci tangan sesering mungkin dengan menggunakan sabun. Penggunaan cairan pembersih tangan juga disarankan, terutama dalam kondisi kita tidak menemukan sumber air," kata Brilliant dalam keterangan persnya

Oleh karena itu, kata dia, PTPN XI menyalurkan seribu cairan pembersih tangan yang merupakan produk unit usaha PTPN XI yang memproduksi ethanol dan produk turunannya.

"Untuk antisipasi kelangkaan cairan pembersih tangan, sebagian produk ethanol PTPN XI digunakan sebagai bahan baku cairan pembersih tangan. Hal ini sebagai kepentingan kemanusiaan dan pencegahan COVID-19 bagi Rumah Sakit dan instansi kesehatan baik pemerintah, pemda, BUMN, Swasta, dan Lembaga Sosial keagamaan," katanya.

Ia mengatakan, unit usaha PTPN XI yakni PASA Djatiroto berada di Lumajang, dan memproduksi ethanol beserta turunannya termasuk cairan pembersih tangan ini.

"Kami juga sudah menyalurkan cairan pembersih tangan ke beberapa Rumah Sakit dan beberapa instansi di daerah untuk mengatasi wabah pandemik ini. ada dua rumah sakit anak perusahaan PTPN XI yakni RS Lavalette Malang dan RS Djatiroto Lumajang, yang ditetapkan Pemprov sebagai rujukan COVID-19," katanya.

PTPN XI, kata dia, juga sedang menyiapkan dua RS lagi yakni RS Elizabeth Situbondo dan RS Wonolangan Probolinggo sebagai rujukan untuk membantu penanganan wabah COVID-19 di Jawa Timur.

"Selain itu kami juga mendukung Satgas Bencana Nasional BUMN Jatim dengan mengalokasikan ethanol dan cairan pembersih tangan untuk keperluan penanganan wabah ini," katanya. (*)