Tulungagung (ANTARA) - Mantan Ketua KPU Tulungagung, Jawa Timur, Suprihno, Senin, terlibat kecelakaan fatal dengan menabrak seorang gadis yang terjatuh dari boncengan sepeda motor Yamaha Vixion M-5711-MG, persis di jalur laju kendaraannya yang bergerak dengan kecepatan sedang, hingga korban tewas.
Kepada polisi yang menangani kasus kecelakaan lalu lintas ini, Suprihno yang masih tampak syok mengaku tak sempat menghindar.
Posisi mobil yang dikendarainya, Nissan Nopol AE-8451-RY, berada persis di belakang sepeda motor yang diboncengi korban, sama-sama bergerak dari arah selatan menuju utara di Jalan Raya Ngantru.
"Korban ini jatuh dulu dari boncengan motor. Sepertinya menghindari sesuatu saat sampai di Jembatan Brombong, Ngantru. Korban ini kemudian tertabrak mobil di belakangnya," kata Paur Humas Polres Tulungagung Ipda Anwari.
Insiden itu sempat membuat arus lalu lintas di jalan raya Tulungagung-Kediri tersendat. Banyak kendaraan berjalan lamban demi melihat peristiwa kecelakaan yang sedang terjadi.
Korban yang atas nama Fatimatuz Zahroh (20), warga Desa Jabang, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, tewas seketika.
Hasil olah tempat kejadian perkara oleh Unit Laka Lantas Polres Tulungagung, korban diduga terlindas roda kiri mobil Nissan yang dikendarai mantan Ketua KPU Tulungagung Suprihno yang berniat pergi ke arah Kediri.
"Kasus masih dalam penyelidikan, petugas juga sudah memeriksa beberapa saksi termasuk pengendara motor dan pengemudi mobil," katanya.
Jasad korban yang mengalami luka parah di bagian kepala. Sebagian tubuhnya juga sempat dibawa ke RSUD dr Iskak dan selanjutnya dibawa pulang ke rumah duka di kediaman orang tuanya di Desa Jabang, Kecamatan Kras, Kediri.