Surabaya (ANTARA) - Seorang korban tewas dan seorang lainnya dalam kondisi kritis hingga dibawa ke rumah sakit terdekat setelah sebuah mobil truk tangki berkapasitas 20 ribu liter meledak di kawasan Jalan Nambangan, Surabaya, Jawa Timur, kata perwira polisi setempat.
Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Kenjeran Surabaya Inspektur Polisi Satu Endri mengidentifikasi kedua korban adalah pekerja jasa reparasi angkutan berat yang sedang melakukan pengelasan pada sebuah truk tangki di Gudang PT Surya Mitra Tirta Kencana, Jalan Nambangan Surabaya.
"Kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB," katanya saat dikonfirmasi di Surabaya, Senin.
Polisi merilis korban tewas bernama Arif Agung Nugroho, usia 35 tahun, warga Jalan Keris Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur. Korban lainnya bernama Abu Choiri, warga Kalanganyar, Sedati, Sidoarjo, berusia sekitar 30 tahun, diinformasikan dalam kondisi kritis, saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit dr Soewandi Surabaya.
"Dentuman truk tangki yang meledak menyebabkan empat rumah di sekitar lokasi kejadian turut terdampak mengalami kerusakan. Rata-rata atap dan kaca jendela serta sebagian bangunan pada empat rumah di sekitarnya hancur," ujar Endri.
Polisi memastikan tidak ada korban dari kalangan warga sekitar.
Penyelidikan polisi mengungkap truk tangki yang dilakukan pengelasan tersebut sehari-harinya biasa digunakan untuk mengangkut minyak goreng.
"Sebelum dilakukan pengelasan, isi tangki sudah dikosongkan dan sudah dicuci. Kemungkinan meledak karena tekanan uap di dalam tangki yang bertekanan tinggi tersulut api saat dilakukan pengelasan," ucap Endri.
Seorang tewas akibat truk tangki meledak di Surabaya
Senin, 29 April 2019 15:56 WIB
Dentuman truk tangki yang meledak menyebabkan empat rumah di sekitar lokasi kejadian turut terdampak mengalami kerusakan