Surabaya, (Antaranews Jatim) - Himpunan Pengembang Pemukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) menyatakan siap membantu pemerintah dalam mewujudkan program sejuta rumah, dengan berkontribusi sebanyak 120 ribu rumah murah hingga akhir 2018.
Ketua Umum Himperra Endang Kawidjaja dalam keterangan persnya, Rabu mengatakan sampai penghujung tahun 2018 optimistis mampu membangun 120 ribu unit rumah subsidi.
"Sekarang target kita 120 ribu unit rumah, harapannya pada tahun 2019 target tersebut sudah terealisasi," katanya.
Endang mengatakan, pada tahun 2016 ada sekitar 52 ribu unit rumah yang telah dibangun, dan tahun 2017 naik menjadi sekitar 60-66 ribu rumah subsidi.
Ia menjelaskan, target yang dicanangkan setara dengan 60 hingga 70 persen dari total capaian Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Subsidi Selisih Bunga (SSB) pada 2017 yang sebesar 220 ribu unit.
Terutama, kata dia, dengan jumlah kepengurusan yang saat ini mencapai 31 Dewan Pengurus Daerah (DPD) setidaknya bisa meningkatkan minimal 10 persen.
Untuk tahun ini, kata dia, pembangunan rumah subsidi tak akan semulus tahun sebelumnya, karena terkendala perubahan spesifikasi rumah yang terjadi pada awal tahun.
Lebih jauh Sekjen Himperra, Ari Tri Priyono menjelaskan Himperra merupakan asosiasi baru yang dibentuk akibat gagalnya rekonsiliasi yang dilakukan oleh Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) setelah sempat menghadapi dualisme kepemimpinan.
"Kami ini sebetulnya orang-orang lama di Apersi tapi karena di Apersi belum ada kesepakatan penyatuan pandangan dari dua pengurus Apersi maka jalan tengahnya adalah Himperra, mudah-mudahan ini menjadi lebih baik kedepannya," ungkap Ari.
Himperra memutuskan deklarasi pada tanggal 25 Agustus yang sekaligus juga diperingati sebagai Hari Perumahan Nasional (Hapernas).
Sekditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Dadang Rukmana mengharapkan Himperra sebagai asosiasi yang menjadi mitra pendukung program pemerintah.
"Kinerja 1 juta rumah hingga hari ini hampir 600 ribu unit padahal target kita sejuta, mohon Himperra ini jadi motor penggerak agar 1 juta ini tercapai, ini nantinya akan kita cek kontribusi Himpera dalam program sejuta rumah," jelasnya.
Kementerian PUPR secara tegas mendukung terus Himperra selama konsisten menyediakan rumah murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Menurut dia dukungan kepada Himperra penting karena menjadi salah satu asosiasi yang akan membantu tugas negara dalam menyediakan perumahan dan pemukiman buat masyarakat.
"Kementerian PUPR memandang Himperra sebagai mitra strategis dan juga mendukung tugas negara dalam penyediaan rumah," ujar Dadang.
Buktinya kata Dadang, deklarasi Himperra di gelar di Kantor Kementerian PUPR. Ia juga mengapresiasi deklarasi Himperra yang bertepatan dengan Hari Perumahan Nasional.
"Supaya seluruh masyarakat memililki hunian yang layak. Itu yang dicetukan Bung Hatta, 68 tahun lalu. Kami apresiasi Himperra yang mendukung program perumahan nasional," tuturnya.(*)
Himperra Siap Bangun 120 Ribu Rumah Murah
Rabu, 29 Agustus 2018 15:02 WIB
Sekarang target kita 120 ribu unit rumah, harapannya pada tahun 2019 target tersebut sudah terealisasi