Kediri (Antaranews Jatim) - Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah ingin agar para generasi muda mau belajar membaca kitab suci Al-Quran, terlebih lagi belajar "Tilawatil Quran", yakni bacaan Al-Quran yang mengikuti kaidah-kaidah hukum tajwid, seni lagu dan suara, serta membaca dengan adab tilawah.
"Mudah-mudahan kalian semua adalah generasi penerus yang betul-betul membawa Al Quran. Kami berharap, nantinya akan ada yang mewakili Kota Kediri baik di tingkat kota, provinsi, nasional maupun tingkat internasional," katanya saat membuka acara Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kota di Balai Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa.
Lebih lanjut, Ning Lik, sapaan akrabnya mengatakan Pemerintah Kota Kediri akan terus berupaya meningkatkan kenyamanan dalam beribadah melalui renovasi masjid dan mushala.
"Pemerintah Kota Kediri akan memperbaiki fasilitas-fasilitas beribadah baik itu mushala, masjid yang ada di Kota Kediri. Pemerintah Kota akan terus berbenah dalam hal pembinaan bagi calon-calon wakil Musabaqah Tilawatil Quran dari Kota Kediri," ujarnya.
Ning Lik yang juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Kediri, tersebut mengajak seluruh hadirin untuk bersama-sama mengembangakan LPTQ Kota Kediri.
"Saya minta masukan dari bapak/ibu semua untuk bagaimana sebaiknya dan bagaimana yang harus kita lakukan agar ke depan para `qori-qoriah`, para hafiz serta hafizah, para mufasir maupun `mufasiroh` betul-betul bisa mewakili dari Kota Kediri dan menjadi juara baik di tingkat provinsi, nasional maupun tingkat internasional," kata Ning Lik berharap.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Kediri Zuhri, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Kota Kediri Ardi Handoko, Ketua PCNU Kota Kediri KH. Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab), dewan hakim MTQ, panitia Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur?an (LPTQ) Kota Kediri serta peserta yang berjumlah sekitar 500 orang.
Dalam kesempatan itu, Ning Lik juga sekaligus mengukuhkan sembilan dewan hakim perwakilan dari sembilan cabang perlombaan yakni tartil anak, tilawah anak, tilawah remaja, tilawah dewasa, MHQ 10 juz, MHQ 20 Juz, MHQ 30 Juz, "fahmil Quran" beregu, "syarhil Quran" beregu, "khot", Quran naskah, dekorasi dan hiasan mushaf.
Lomba MTQ tersebut digelar mulai dari tanggal 8 hingga 10 Agustus 2018 yang diselenggarakan di ruang Joyoboyo, ruang Kilisuci dan masjid Al Bina?i balai Kota Kediri. (*)
Wawali Kediri Ingin Generasi Muda Mau Belajar Al-Quran
Selasa, 7 Agustus 2018 21:09 WIB
Mudah-mudahan kalian semua adalah generasi penerus yang betul-betul membawa Al Quran. Kami berharap, nantinya akan ada yang mewakili Kota Kediri baik di tingkat kota, provinsi, nasional maupun tingkat internasional