Madiun (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun mengalokasikan dana sebesar Rp1,058 triliun guna membiayai perencanaan program pembangunan selama tahun anggaran 2019.
"Dana sebesar Rp1 triliun lebih tersebut untuk membiayai sebanyak 233 usulan program dan 896 usulan kegiatan selama tahun 2019," ujar Kepala Bappeda Kota Madiun Totok Sugiarto di Madiun, Rabu.
Menurut dia, usulan program dan kegiatan tersebut merupakan hasil dari musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) untuk penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2019.
Dari ratusan usulan kegiatan yang disusun, ada beberapa tambahan prioritas pada tahun 2019. Itu menyesuaikan prioritas di tingkat pusat dan provinsi.
"Di antaranya prioritas peningkatan ketahanan pangan dan ikut serta menyukseskan Pemilu 2019," kata dia lebih lanjut.
Ia menjelaskan, dari ratusan program dan kegiatan tersebut ada beberapa prioritas pembangunan yang diutamakan. Di antaranya, peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan untuk meningkatkan kualitas SDM, serta percepatan penanggulangan kemiskinan.
Kedua, peningkatan infrastruktur untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi dan sanitasi kota untuk meningkatkan kualitas hidup.
Ketiga, peningkatan daya saing perekonomian daerah. Keempat, peningkatan ketahanan pangan serta kualitas lingkungan hidup. Dan kelima, peningkatan ketenteraman dan ketertiban masyarakat serta fasilitasi penyelenggaraan pemilu yang sukses.
Pihaknya berharap program-program tersebut nantinya dapat berjalan lancar guna terciptanya kesejahteraan warga Kota Madiun yang lebih baik. (*)
Pemkot Madiun Alokasikan Rp1,058 Triliun untuk Program Pembangunan 2019
Rabu, 28 Maret 2018 19:19 WIB
Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto saat membuka kegiatan musrenbang Kota Madiun di Wisma Haji Madiun, Rabu (14/3). (Diskominfo Kota Madiun) (Ilustrasi)
