Jakarta (ANTARA) - Pembalap McLaren Lando Norris mengakui banyak melewati momen sulit dalam perjalanannya untuk menjadi juara dunia Formula 1 musim 2025, yang menjadi gelar pertamanya sepanjang karier.
Norris berhasil menjadi yang terbaik setelah berhasil finis di posisi ketiga dalam GP Abu Dhabi 2025 di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Minggu malam WIB.
"Saya memang beruntung tahun ini, tetapi saya juga mengalami banyak momen sulit – terutama di awal musim, banyak sekali kesulitan yang saya hadapi dan membuat saya kehilangan sedikit keyakinan pada mulanya," ujar Norris dikutip dari laman Formula 1, Senin.
Meski sempat terpuruk, pembalap berkebangsaan Inggris itu menyebut jika dirinya berhasil kembali menemukan kepercayaan dirinya setelah memenangi GP Monaco hingga berlanjut seterusnya sampai paruh kedua musim.
"Senang rasanya bisa membuktikan diri saya salah, dimulai dari kualifikasi Monaco dan beberapa saat setelahnya. Pada paruh kedua musim ini, saya benar-benar bisa menunjukkan kepada diri sendiri apa yang bisa saya lakukan, apa yang mampu saya lakukan," kata Norris.
Walau begitu, pembalap berusia 26 tahun itu mengaku menikmati masa-masa balapannya pada musim 2025. Norris juga senang bisa bersaing dengan pemegang empat gelar juara dunia Formula 1 yaitu Max Verstappen.
"Senang rasanya bisa melawan Max, juara dunia empat kali," kata Norris.
Lando Norris mengunci status juara dunia Formula 1 musim 2025 dengan catatan meraih tujuh kali start terdepan dan tujuh kemenangan balapan. Dia menjadi pembalap McLaren pertama yang menjadi juara dunia setelah Lewis Hamilton pada tahun 2008 dan mencatatkan rekor sebagai pembalap asal Inggris ke-11 yang berhasil merengkuh trofi juara dunia Formula 1.
Total dia mengoleksi 423 poin di klasemen akhir pembalap musim 2025, hanya unggul dua poin dari Max Verstappen di posisi kedua.
