Jember (Antara Jatim) - Pegawai Kementerian Perhubungan yang juga Kepala Terminal Tawangalun Kabupaten Jember Samson Wahyu Priono mengatakan satu dari dua bus yang digunakan mudik gratis Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, dinilai tidak laik jalan.
"Kami bersama Balai Pengujian Kendaraan Bermotor melakukan pemeriksaan kendaraan (ramp chek) untuk dua bus yang digunakan sebagai transportasi program mudik gratis tujuan Pulau Madura," katanya di halaman Kantor Pemkab Jember, Kamis.
Bupati Jember Faida memberangkatkan dua bus program mudik gratis yang berisi 138 penumpang dengan tujuan Pulau Madura di halaman kantor pemkab setempat.
"Ada komponen yang dinilai tidak layak pada salah satu bus mudik gratis tersebut yakni bannya tidak standar, sehingga tidak memenuhi syarat untuk kelaikan jalan sebagai moda transportasi angkutan Lebaran," tuturnya.
Pantauan di lapangan, petugas menemukan ban yang digunakan salah satu bus mudik gratis Pemkab Jember itu menggunakan ban vulkanisir yang kondisinya tipis dan sudah kembung, sehingga rawan meletus, dan tangki BBM bus juga mengalami kebocoran hingga solarnya menetes.
"Kami minta bus itu dikandangkan atau mengganti ban sesuai dengan standar, namun pihak pengelola bus menyatakan kesiapannya untuk mengganti ban tersebut sebelum berangkat mengantarkan para pemudik ke kampung halamannya," katanya.
Samson menegaskan Kementerian Perhubungan sudah menegaskan bahwa seluruh bus yang tidak laik jalan dilarang beroperasi karena kelaikan jalan itu menentukan keselamatan penumpang angkutan Lebaran.
Sementara Bupati Jember Faida mengatakan pihaknya melalui Dinas Perhubungan Jember sudah mengikuti ketentuan standar-standar kelaikan jalan yang absolut dan relatif, sehingga kalau sudah dipasang stiker berarti bus tersebut laik jalan.
"Pemkab Jember yang bertanggung jawab sepenuhnya atas keselamatan penumpang yang menjadi peserta program mudik gratis itu karena program mudik gratis bertujuan untuk mengurangi kepadatan pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua," katanya.
Pemkab Jember menyiapkan tiga rute program mudik dan balik Lebaran 2017 secara gratis untuk masyarakat di wilayah setempat yakni Jakarta-Jember, Jember-Madura dan arus balik rute Jember-Surabaya dengan total penumpang sebanyak 250 orang.(*)