Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Kota Surabaya mengajak Asosiasi Perhotelan dan Asosiasi Pengusaha Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) menyukseskan agenda internasional bertajuk "Prepatory Committe Meeting 3 (PrepCom3) for UN Habitat III" paada 25-27 Juli 2016.
"Mari kita terima dengan baik-baik tamu kita. Sekali-kali yang sulit senyum kita ajarkan untuk senyum. Karena kalau kita bisa sukses, akan semakin banyak agenda internasional yang akan diadakan di sini," Wali Kota Tri Rismaharini saat rapat koordinasi di Balai Kota Surabaya, Jumat.
Agenda yang mengusung tema terkait lingkungan dan permukiman yang berlangsung pada 25-27 Juli ini diperkirakan dihadiri 2.460 peserta yang berasal dari 136 negara.
Menurut dia, suksesnya acara ini tentunya bergantung pada peran serta semua elemen di Kota Pahlawan, termasuk dari asosiasi perhotelan dan juga asosiasi pengusaha pengelola pusat belanja Indonesia di Surabaya.
Wali kota mengajak para pengusaha hotel dan pusat belanja untuk ikut menyukseskan acara ini. Caranya dengan memberikan sambutan yang istimewa kepada para tamu yang datang ke Surabaya.
Sebab, lanjut dia, tamu-tamu tersebut tidak hanya menggelar pertemuan, tetapi juga akan menginap di hotel-hotel, serta berkeliling Surabaya, termasuk ke mal-mal.
Wali kota menegaskan Pemkot akan berupaya maksimal untuk ikut menyukseskan acara ini, di antaranya dengan menyiapkan website khusus untuk acara ini.
Website yang akan memajang keindahan Surabaya itu bakal berisi pesona Surabaya. Karenanya, Pemkot menggandeng fotografer-fotografer di Surabaya untuk hunting foto-foto bagus di Surabaya serta juga para blogger.
"Nanti kita juga kerja bakti untuk membersihkan lingkungan sekitar kita. Pengelola mal silahkan mempercantik mal-mal masing-masing. Tetapi jangan pasang banner dan spanduk di jalan-jalan karena nanti ada 193 bendera negara peserta yang akan dipasang di beberapa tempat," ujarnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya, Wiwiek Widayati menambahkan, acara Prepatory Committe Meeting 3 (PrepCom3) for Habitat III yang digelar di Surabaya, akan memberikan dampak secara ekonomis bagi warga Surabaya.
Untuk itu, lanjut dia, penting untuk mengajak serta asosiasi hotel dan tempat belanja. Sebab, pengusaha hotel dan mal akan sangat terlibat dalam hal menyiapkan hospitality.
"Pasti kita berharap ada dampak secara ekonomis, utamanya untuk sektor wisata di Surabaya. Sesuai arahan bu wali, kita ingin Surabaya menjadi tempat yang nyaman bagi para tamu yang datang," ujarnya.
Menurut Wiwiek, Disbudpar Surabaya nantinya akan menyiapkan berbagai paket wisata untuk para tamu. Seperti Festival Jalan Tunjungan, Festival Kalimas.
Sebab, lanjut dia, selain agenda utama pada 25-27 Juli, juga akan ada site event yang digelar pada H-2 dan H+2. Bila dirangkai, acara ini berarti berlangsung dari 23 hingga 29 Juli 2016.
"Ada site event seperti pertunjukan teatrikal dan juga reog Ponorogo di Balai Budaya. Peserta juga bisa menikmati wisata di Surabaya," kata mantan Kabag Humas Pemkot Surabaya M. Fikser. (*)
Pemkot Surabaya Ajak APPBI Sukseskan UN Habitat
Jumat, 1 April 2016 18:29 WIB
Mari kita terima dengan baik-baik tamu kita. Sekali-kali yang sulit senyum kita ajarkan untuk senyum. Karena kalau kita bisa sukses, akan semakin banyak agenda internasional yang akan diadakan di Surabaya