Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto, Rabu, mengatakan, setelah kami lakukan uji coba dengan menggunakan kereta barang, maka dipastikan kalau jalur tersebut sudah siap untuk dilewati kereta api.
"Petak jalan Stasiun Tanggulangin-Stasiun Porong bisa kembali di operasikan setelah ketinggian banjir menyusut menjadi 8 centimeter di atas kop rel," katanya.
Ia mengemukakan, kereta api barang yang berisi batu kricak sebagai ka percobaan, akhirnya berhasil melewati jalur di kilometer 32 sampai dengan 33 ini.
"Setelah rapat evaluasi tim PT KAI Daop 8 Surabaya, akhirnya diputuskan untuk petak jalan Stasiun Porong - Stasiun Tanggulangin, jam 19:00 WIB telah aman dan dapat bisa dilalui dengan puncak kecepatan 5 kilometer perjam," katanya.
Ia mengatakan, dipastikan untuk esok hari, pada Kamis (18/2) sebanyak 32 perjalanan kereta api masing-masing 30 kereta penumpang dan dua perjalanan kereta barang dipastikan bisa melintas.
"Sebelum memutuskan membuka jalur tersebut, PT KAI juga melakukan perbaikan rel kereta api sepanjang 700 meter yang terendam banjir," katanya.
Ia mengatakan, banjir yang terjadi di Porong, Sidoarjo selama sepekan ini sudah melebihi ambang batas toleransi yakni 9 centimeter. Akibat banjir ini, sebanyak 30 perjalanan kereta api penumpang menjadi terganggu.
PT KAI juga mengaku merugi sampai dengan ratusan juta rupiah setiap harinya akibat terjadinya bencana banjir yang melanda wilayah Porong, Sidoarjo ini.(*)