Chicago, (Antara/AFP) - Ahmed Mohamed, remaja Muslim yang ditangkap karena gurunya di Texas mengira jam buatannya sebagai bom, pindah ke Qatar sehari setelah mengunjungi Gedung Putih, demikian dilaporkan media setempat, Rabu.
Mohamed, 14, menjadi sensasi dalam waktu singkat setelah kakaknya menyebarkan foto penemu tersebut diborgol dan mengenakan kaus bergambar logo Agen Luar Angkasa Amerika Serikat (NASA) bulan lalu.
Menurut surat kabar Dallas Morning News yang mengutip sang ayah, keluarganya mendapatkan banyak tawaran untuk mendukung pendidikan Mohamed dan akhirnya memutuskan untuk pindah ke Qatar setelah mendapatkan beasiswa penuh di sekolah menengah dan universitas untuknya.
Anak dari imigran asal Sudan yang tinggal di daerah pinggiran Dallas dan penggemar robot tersebut membawa jam buatannya dengan maksud memberikan kejutan kepada gurunya di SMA MacArthur.
Tetapi yang terjadi, dia malah dituduh menakuti orang-orang dengan bom palsu yang menyebabkan dirinya diborgol keluar sekolah.
Presiden Barack Obama bergabung dengan gelombang dukungan publik yang memberikan selamat atas kemampuan remaja tersebut, yang terlihat sebagai teguran kepada sekolah dan kepolisian mengenai Islamophobia.
"Jam yang keren, Ahmed, ingin membawanya ke Gedung Putih? kita harus mengilhami lebih banyak anak-anak sepertimu untuk menyukai ilmu pengetahuan. Itulah yang membuat Amerika hebat," ujar Obama dalam Twitternya.
Berbagai undangan datang dari Facebook, Google, PBB, dan minggu selanjutnya Mohamed menyebarkan fotonya saat mengunjungi New York, Sudan, Qatar, dan Mekkah.
Pada Senin malam, Mohamed bergabung dengan sekelompok pelajar, pengajar, ilmuwan, astronot, dan selebriti -- termasuk para "Myth busters" dan Bill Nye -- untuk acara Malam Astronomi Gedung Putih.
"Sangat senang, saya tidak percaya bahwa saya mampu bertemu dengan presiden Amerika Serikat!!!" ujarnya dalam Twitternya beserta foto Obama yang memeluk dirinya.
Mohamed akan berjabung dalam Program Penemu Muda dari Yayasan Qatar yang dia kunjungi awal bulan ini.
"Qatar adalah tempat yang bagus untuk dikunjungi," ujarnya pada Selasa. "Para pengajar sangat hebat, saya rasa saya akan belajar banyak dan bersenang-senang juga," tambahnya.(*)
